Melali Yuk ke Taman Kupu-kupu Tabanan, Ada Kupu-kupu Sayap Surga

Melali Yuk ke Taman Kupu-kupu Tabanan, Ada Kupu-kupu Sayap Surga

Chairul Amri Simabur - detikBali
Minggu, 17 Jul 2022 00:05 WIB
Beberapa jenis kupu-kupu yang baru berubah dari kepompong di Taman Kupu-kupu Tabanan, Sabtu (16/7/2022).
Beberapa jenis kupu-kupu yang baru berubah dari kepompong di Taman Kupu-kupu Tabanan, Sabtu (16/7/2022). Foto: Chairul Amri Simabur
Tabanan -

Selain Ulun Danu Beratan, Tanah Lot, dan Jatiluwih, Kabupaten Tabanan juga memiliki objek wisata Taman Kupu-kupu atau Bali Butterfly Park. Ada kupu-kupu yang paling eksotik dan menjadi ikon di taman ini yakni Kupu-kupu Sayap Surga.

Taman Kupu-kupu Tabanan ada di jalur Tabanan-Penebel atau ke arah objek wisata Jatiluwih. Tepatnya di Banjar Sandan Lebah, Desa Wanasari, Kecamatan Tabanan. Jadi sebelum ke Jatiluwih, bisa mampir ke taman ini.

Di tempat ini, pengunjung tidak hanya bisa melihat kupu-kupu dari jarak dekat. Pengunjung juga bisa melihat salah satu fase metamorfosis dari kepompong menjadi kupu-kupu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Bagusnya datang lebih awal. Saat jam buka. Di saat itu bisa lihat proses perubahan dari kepompong menjadi kupu-kupu," kata Bambang Ardianto, pengelola Taman Kupu-kupu Tabanan, Sabtu (16/7/2022).

Bambang Ardianto menyebutkan, Taman Kupu-kupu mulai buka dari pukul 09.00 Wita sampai maksimal 17.00 Wita.

ADVERTISEMENT

Dalam kurun waktu itu, pengunjung bisa melihat kupu-kupu beterbangan di taman seluas empat are di dua sesi. Pertama saat pagi hari, dari pukul 09.00 Wita sampai pukul 12.00 Wita. Berikutnya pada sore hari, dari pukul 14.00 Wita sampai 17.00 Wita.

"Kalau siang, saat matahari lagi terik, kupu-kupu biasanya istirahat di dedaunan. Atau kalau lagi hujan mereka sembunyi di balik daun-daunan," tuturnya.

[Gambas:Instagram]



Ia mengatakan, Taman Kupu-kupu Tabanan sejak awal memang didirikan untuk kepentingan wisata edukasi. Pembuatan taman ini dicetuskan sejak dekade 80-an. Mulai di bangun pada 1992 dan diresmikan pada akhir 1996.

Di awal pendiriannya, taman ini setidaknya memiliki 23 jenis kupu-kupu yang hidup di hampir seluruh wilayah Indonesia. Terutama Indonesia tengah dan timur.

Kupu-kupu yang paling eksotik dan menjadi ikon di taman ini adalah Kupu-kupu Sayap Surga yang memiliki nama ilmiah Ornithoptera paradisea. Di alam liar, kupu-kupu spesies ini ada di pulau Papua.

Selain Kupu-kupu Sayap Surga, taman ini juga memiliki koleksi Kupu-kupu Barong (Attacus atlas) atau yang di tempat lain disebut Kupu-kupu Gajah. "Sebetulnya bukan kupu-kupu. Tapi ngengat. Karena terbangnya di malam hari," imbuh Bambang.

Selain dua jenis itu, ada juga beberapa jenis kupu-kupu lainnya seperti Papilio ulyses dan croesus lydius yang habitat aslinya ada di Pulau Maluku, Kupu-kupu pastur (Papilio memnon), Kupu-kupu Raja (Troides helena), Kupu-kupu biblis (Cethosia biblis).

Tiket masuk ke dalam taman tersebut Rp 100 ribu untuk wisatawan asing dewasa dan Rp 50 ribu untuk wisatawan asing anak-anak. Sedangkan untuk wisatawan domestik dewasa Rp 40 ribu dan anak-anak Rp 20 ribu.




(nor/nor)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads