Joao Ferrari bersiap untuk kembali membela Bali United setelah absen dalam tiga pertandingan Super League 2025/2026. Ia sebelumnya menjalani hukuman akibat mendapat kartu merah saat menjamu Madura United di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar.
Terdekat, Joao Ferrari akan membantu Serdadu Tridatu menghadapi Persijap Jepara pada 14 Oktober mendatang. Sejatinya, ia sudah terbebas dari sanksi sejak pekan kedelapan. Namun, laga pekan delapan ditunda dan digeser pada Desember mendatang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Masa hukuman Joao Ferrari sudah habis sewaktu Bali United melawan Semen Padang lalu. Jadi, di pekan kesembilan nanti, Joao sudah bisa main lagi," beber Media Officer Bali United, Alexander Mahaputra, Rabu (1/10/2025).
Alex menjelaskan Joao Ferrari seharusnya mendapat larangan bermain sebanyak satu kali setelah menerima direct red card atau kartu merah langsung. Namun, Komisi Disiplin (Komdis) PSSI menambah hukuman Joao menjadi tiga match.
Walhasil, mantan bek PSIS Semarang itu harus absen saat laga Bali United melawan Persija Jakarta, PSIM Yogyakarta, dan Semen Padang. Posisi center back yang biasanya ia tempati kemudian diisi oleh Kadek Arel Priyatna maupun Bagas Adi Nugroho.
Seperti diketahui, laga Bali United vs Dewa United pada pekan ini atau pekan kedelapan Super League 2025/2026 seharusnya digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta. Namun, duel tersebut harus ditunda dan digeser menjadi 29 Desember mendatang dengan Bali United tetap bertindak sebagai tuan rumah.
Pergeseran jadwal itu karena ada persiapan Timnas Indonesia jelang ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Serdadu Tridatu pun langsung menjalani pekan kesembilan menghadapi tim promosi Persijap Jepara di Stadion Gelora Bumi Kartini.
(iws/iws)