Lambaian Handuk Putih Staf Pelatih Vietnam Saat Lawan Timnas Indonesia U-23

Lambaian Handuk Putih Staf Pelatih Vietnam Saat Lawan Timnas Indonesia U-23

Randy Prasatya - detikBali
Rabu, 30 Jul 2025 09:46 WIB
Pelatih kebugaran Yoon Dong-hun melambaikan handuk putih pada menit ke-77 saat Vietnam menang 1-0 atas Indonesia di final Piala AFF U-23 2025, di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Indonesia, 29 Juli 2025.
Pelatih fisik Vietnam Yoon Dong-hun melambaikan handuk putih pada menit ke-77 saat melawan Indonesia dalam final Piala AFF U-23 2025 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, 29 Juli 2025. (Foto: VN Express)
Denpasar -

Sejumlah momen menarik perhatian saat partai final Piala AFF U-23 2025. Salah satunya saat pelatih fisik Vietnam U-23, Yoon Dong-hun, melambaikan handuk putih di sela-sela duel melawan Timnas Indonesia U-23.

Laga final Piala AFF U-23 2025 mempertemukan Vietnam melawan Indonesia. Vietnam menang 1-0 dan menjadi juara Piala AFF U-23 dalam duel yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (29/7/2025) malam.

Dilansir dari detikSport, Yoon Dong-hun terlihat beranjak dari bench menuju garis tepi lapangan saat Robi Darwis mencoba melempar bola ke kotak penalti Vietnam. Pelatih fisik Vietnam itu kemudian memutar-mutar handuk putih ke udara pada menit ke-76.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lambaian handuk putih itu ternyata merupakan upaya untuk berkomunikasi dengan pemain selama pertandingan. Pelatih kepala Vietnam U-23, Kim Sang-sik, menjelaskan hal itu dilakukan karena anak asuhnya bermain di stadion besar yang banyak dihadiri penonton.

"Karena kami bermain di stadion besar, ada banyak penggemar sehingga sangat berisik. Jika staf pelatih memberikan instruksi dengan kata-kata, sulit bagi para pemain untuk mengetahui," ujar, Kim Sang-sik.

ADVERTISEMENT

"Jadi, kami melambaikan handuk untuk memberi isyarat kepada para pemain agar menekan dalam beberapa situasi," imbuhnya.

Hal itu juga pernah diutarakan Kim Sang-sik kepada surat kabar di Korea Selatan. Dia menyebut gaya memberi isyarat kepada para pemain itu terinspirasi dari Laksamana Yi Sun-shin, seorang jenderal terkenal asal Korsel saat perang melawan Jepang pada era 1592-1598.

"Kami menggunakan isyarat untuk berkomunikasi di lapangan, seperti menggoyangkan papan untuk menandakan 'memberikan tekanan' atau melambaikan handuk untuk menandakan 'mengubah taktik'," kata Kim Sang-sik kala itu.

"Ini mirip dengan bagaimana laksamana Korea yang terkenal, Yi Sun-shin, membentuk formasi Crane Wing dengan menabuh drumnya," imbuhnya.

Kemenangan atas Indonesia semakin memantapkan Vietnam dalam daftar peraih juara terbanyak pada ajang Piala AFF U-23. Golden Star Warriors muda sudah tiga kali menjadi juara dan semua didapat secara beruntun sejak edisi 2022.

Artikel ini telah tayang di detikSport. Baca selengkapnya di sini!

Halaman 2 dari 2


Simak Video "Video: Indonesia ke Semifinal Piala AFF U-23 Usai Diimbangi Malaysia"
[Gambas:Video 20detik]
(iws/iws)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads