Bali United Gagal Menang di Kandang, Kleberson dos Santos Kecewa

Liga 1

Bali United Gagal Menang di Kandang, Kleberson dos Santos Kecewa

I Dewa Made Krisna Pradipta - detikBali
Selasa, 18 Feb 2025 06:53 WIB
Asisten pelatih Bali United, Kleberson dos Santos (tengah) didampingi Boris Kopitovic seusai melawan Malut United dalam pekan ke-23 Liga 1 2024/2025,  Senin (17/2/2025).
Asisten pelatih Bali United, Kleberson dos Santos (tengah) didampingi Boris Kopitovic seusai melawan Malut United dalam pekan ke-23 Liga 1 2024/2025, Senin (17/2/2025). (Foto: Krisna Pradipta/detikBali)
Gianyar -

Asisten pelatih Bali United, Kleberson dos Santos, menyayangkan hasil imbang yang diraih timnya saat menjamu Malut United pada pekan ke-23 Liga 1 2024/2025. Dalam laga yang digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali United nyaris menelan kekalahan tapi berhasil menyamakan kedudukan di babak kedua.

Seusai laga, Kleberson menyesalkan hasil ini. Padahal, Bali United mendominasi pertandingan dan menciptakan banyak peluang di depan gawang.

"Ya, kami mendominasi pertandingan selama 80 menit. Tapi sayang sekali hasilnya tidak sesuai target," ujarnya, Senin (17/2/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia pun menegaskan timnya tidak ingin terlalu lama larut dalam kekecewaan dan segera bangkit untuk menghadapi laga berikutnya.

Boris Kopitovic Kecewa meski Cetak Gol

Senada dengan pelatihnya, striker Boris Kopitovic juga tidak puas dengan hasil imbang ini, meskipun ia berhasil menyelamatkan Bali United dari kekalahan lewat golnya.

ADVERTISEMENT

"Saya senang bisa cetak gol, tapi tidak bisa membawa tim menang. Tapi saya apresiasi kerja keras rekan-rekan di laga ini," ujar pemain asal Montenegro tersebut.

Sebaliknya, di kubu Malut United, pelatih Imran Nahumarury mengaku senang dengan hasil ini.

"Dari awal saya tekankan kepada pemain bahwa melawan Bali United ini tidak mudah. Tapi 1 poin ini sangat penting bagi kami," ujar Imran Nahumarury.

Hasil imbang ini memperpanjang rekor tak terkalahkan Malut United menjadi lima laga beruntun. Selain itu, Imran Nahumarury semakin bersinar sebagai salah satu pelatih lokal yang mampu bersaing dengan pelatih asing di Liga 1 musim ini.

"Rekor itu menjadi motivasi kami. Sejatinya kami menganut filosofi kerja keras, kekeluargaan, dan saling memahami antara pemain dan pelatih, serta tidak gentar dengan besar lawan," tandasnya.




(dpw/gsp)

Hide Ads