Debat Terakhir Pilgub NTT, Ansy Lema: Perbedaan Jangan Retakkan Persatuan

PILKADA BALI

Kenali Kandidat

Pilgub NTT 2024

Debat Terakhir Pilgub NTT, Ansy Lema: Perbedaan Jangan Retakkan Persatuan

Simon Selly - detikBali
Rabu, 20 Nov 2024 23:58 WIB
Tiga paslon gubernur NTT berfoto bersama seusai debat ketiga Pilgub NTT di Kupang, Rabu (20/11/2024).
Tiga paslon gubernur NTT berfoto bersama seusai debat ketiga Pilgub NTT di Kupang, Rabu (20/11/2024). (Foto: Simon Selly/detikBali)
Kupang -

Debat ketiga sekaligus terakhir untuk pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) digelar oleh KPU NTT di Auditorium Universitas Nusa Cendana (Undana) Kupang, Rabu (20/11/2024). Calon gubernur (cagub) nomor urut 1, Yohanis Fransiskus Lema (Ansy Lema), menekankan pentingnya menjaga persatuan di tengah perbedaan pendapat dalam kontestasi politik.

"Kontestasi politik ini antara paslon 01, 02, dan 03 sejatinya adalah antarsaudara. Perbedaan pendapat tentu ada, tetapi perbedaan itu jangan sampai meretakkan persatuan, kesatuan, dan konektivitas kita sesama anak NTT," ujar Ansy Lema dalam debat tersebut.

Ansy juga menyerukan pentingnya edukasi dan literasi politik yang mengedepankan integritas dan kapasitas calon pemimpin, khususnya menjelang Pilkada 2024.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Di waktu yang tersisa ini, kita tetap harus membuat edukasi politik dan literasi politik dengan mengedepankan kapasitas dan juga integritas dari masing-masing calon," tambahnya.

Menurut Ansy, ruang publik dalam pilkada sebaiknya diisi dengan gagasan-gagasan yang cerdas dan strategis untuk membangun NTT. Ia mengajak semua pihak untuk berkontribusi membantu masyarakat keluar dari permasalahan yang ada di provinsi tersebut.

ADVERTISEMENT

"Ruang publik ini harus diisi dengan gagasan strategis tentang bagaimana membangun NTT dan mengatasi persoalan yang masih mengimpit Nusa Tenggara Timur di sini," jelasnya.

Ia juga mengingatkan bahwa pilkada, sebagai pesta demokrasi yang berlangsung lima tahun sekali, tidak boleh menjadi ajang yang memecah persaudaraan di NTT.

"Kontestasi ini hanya satu kali dalam lima tahun, tetapi persaudaraan di NTT tidak boleh sampai terluka," tutupnya.




(dpw/dpw)

Agenda Pilkada 2024

Peraturan KPU 2/2024 tentang Tahapan dan Jadwal Penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah Tahun 2024
2024
22 September 2024
Penetapan Pasangan Calon
25 September 2024- 23 November 2024
Pelaksanaan Kampanye
27 November 2024
Pelaksanaan Pemungutan Suara
27 November 2024 - 16 Desember 2024
Penghitungan Suara dan Rekapitulasi Hasil Perhitungan Suara
Hide Ads