Ady Irfan Sentil Pupuk Langka-Mahal, Yandi-Ros Sebut Penggunaan Berlebihan

PILKADA BALI

Kenali Kandidat

Pilbup Bima 2024

Ady Irfan Sentil Pupuk Langka-Mahal, Yandi-Ros Sebut Penggunaan Berlebihan

Rafiin - detikBali
Sabtu, 16 Nov 2024 21:29 WIB
Debat terbuka Pilbup Bima antara Ady-Irfan dengan Yandi-Ros di ballroom hotel Marina In, Kota Bima, Sabtu, (16/11/2024) malam. (Rafiin)
Foto: Debat terbuka Pilbup Bima antara Ady-Irfan dengan Yandi-Ros di ballroom hotel Marina In, Kota Bima, Sabtu, (16/11/2024) malam. (Rafiin)
Bima -

Pasangan calon (paslon) bupati dan wakil bupati Bima nomor urut 1, Ady-Irfan menyentil soal pupuk subsidi yang kerap langka dan mahal di Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB). Paslon nomor 2 M Putera Ferryandi-Rostiati (Yandi-Ros) menyebut tidak ada kelangkaan pupuk, yang ada penggunaan yang berlebihan.

"Dalam 10 tahun tahun terakhir ini, masyarakat terutama para petani dihadapkan dengan persoalan mahal dan langkanya pupuk," kata Ady dalam debat terbuka Pemilihan Bupati (Pilbup) Bima 2024 di ballroom hotel Marina In, Kota Bima, Sabtu (16/11/2024).

Ketua DPD PAN Kabupaten Bima ini menilai kelangkaan dan mahalnya pupuk di tingkat petani lantaran pemerintah yang abai dan tidak hadir dalam menjawab persoalan-persoalan yang terjadi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Yang pasti soal kelangkaan pupuk ini akan kami atensi. Kami pastikan ketersediaan pupuk tetap ada. Termasuk juga melakukan revitalisasi rencana definitif kebutuhan kelompok (RDKK)," ucap Ady.

Irfan menambahkan, kelangkaan pupuk menjadi persoalan yang dihadapi oleh para petani Kabupaten Bima selama ini. Ia menilai proses penyaluran yang dilakukan oleh distributor dan pengecer tidak berjalan sesuai aturan.

ADVERTISEMENT

"Ini akan menjadi perhatian kami ke depan. Kami akan menindak tegas pengecer dan distributor pupuk nakal," katanya.

Sementara Yandi-Ros, mengeklaim pupuk subsidi Kabupaten Bima tidak langka. Hanya saja penggunaan pupuk berlebihan. Misalnya satu hektare, bisa menggunakan pupuk yang berlebihan.

Di samping itu, Yandi-Ros mengaku pupuk kuota pupuk subsidi juga tidak hanya digunakan oleh para petani jagung dan petani padi. Namun digunakan juga untuk tambak ikan. Hal ini yang membuat pupuk dinilai langka.

"Ini yang akan dimaksimalkan kami ke depan, terutama pengawasan bersama aparat keamanan akan dimaksimalkan. Termasuk juga menambah kuota pupuk subsidi," kata Yandi.

Sebagai informasi, Pilbup Bima 2024 hanya diikuti dua paslon Ady Mahyudi-Irfan. Paslon nomor urut 1 Ady-Irfan didukung oleh PAN dan PKS.

Sementara paslon nomor 2 M Putera Ferryandi dan Rostiati didukung koalisi gemuk yakni Golkar, Gerindra, PDI-P, PPP, Demokrat, Hanura, Gelora, PBB, PKB dan NasDem.




(nor/iws)

Agenda Pilkada 2024

Peraturan KPU 2/2024 tentang Tahapan dan Jadwal Penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah Tahun 2024
2024
22 September 2024
Penetapan Pasangan Calon
25 September 2024- 23 November 2024
Pelaksanaan Kampanye
27 November 2024
Pelaksanaan Pemungutan Suara
27 November 2024 - 16 Desember 2024
Penghitungan Suara dan Rekapitulasi Hasil Perhitungan Suara
Hide Ads