Calon gubernur Bali nomor urut 1, Made Muliawan Arya alias De Gadjah, kembali buka suara terkait helikopter yang digunakannya untuk berkampanye. Dia menegaskan helikopter pemberian Presiden Prabowo Subianto itu bukan hasil korupsi.
"Itu helikopter, punyanya Bapak Prabowo. Beliau pakai untuk pilpres," kata De Gadjah di sela acara senam di GOR Ngurah Rai, Denpasar, Sabtu (16/11/2024).
De Gadjah mengatakan helikopter itu memang disiapkan untuk dirinya sejak hari pertama kampanye. Dia mengeklaim dipersilakan Prabowo memakai helikopter itu untuk mobilitas dan kelancaran selama dirinya berkampanye.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia menegaskan helikopter itu masih ada di Bali. Dia merahasiakan lokasi helikopter itu diparkir.
"Yang pasti, helikopter itu bukan hasil dari maling atau korupsi. Artinya, kami serius karena masyarakat ingin bertemu," kata De Gadjah.
De Gadjah menuturkan, saat itu dirinya sedang berada di sebuah tempat. Lalu, dirinya mendapat kabar harus rapat dengan orang suruhan Prabowo.
Ketua DPD Gerindra Bali itu mengaku sadar sudah terlambat dua jam. Akhirnya, ada tim De Gadjah yang menyiapkan dan mengarahkan dirinya untuk naik helikopter itu.
"Masyarakat ingin bertemu. Sedangkan kami harus ke Kabupaten Badung. Harus ke Karangasem. Memang sudah terjadwal. Tidak ada urusan pamer," katanya.
Sebelumnya De Gadjah mengaku tidak semua kegiatannya dilakukan menggunakan transportasi udara. Dia baru dua kali memakai fasilitas helikopter tersebut.
(dpw/dpw)