Pasangan calon bupati dan wakil bupati Lombok Barat nomor 4, Lalu Ahmad Zaini-Nurul Adha (Lazadha), akan memberikan anggaran tambahan Rp 100 juta setiap dusun untuk menekan angka kemiskinan di Lombok Barat.
"Program Rp 100 juta per dusun setiap tahun tersebut tentu akan mendorong kami untuk meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD). Caranya dengan membuka potensi PAD baru," ujar Laz pada debar publik Pilbup Lombok Barat, Rabu (13/11/2024).
Menurut Laz, program Rp 100 juta per dusun itu masuk ke dalam program sejahtera dari desa. Program ini untuk menjamin stabilitas sosial budaya pemerataan pembangunan sesuai kebutuhan masyarakat Lombok Barat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami akan melakukan penataan pembangunan. Jadi tidak ada infrastruktur mangkrak. Lingkungan hidup persoalan sampah. Pengelola sampah perlu ditangani dari hulu ke hilir," tegas Laz.
Selain itu, pasangan Lazadha juga akan melakukan pemetaan kebencanaan untuk aspek jangka panjang di Lombok Barat. Selain itu, Laz juga menyentil keberadaan tambang emas ilegal di Sekotong.
"Sekotong ini ada wilayah tambang dan wisata. Untuk tambang demi rakyat kami akan integrasikan dengan pemerintah pusat. Sekotong akan kami bangun pariwisata dan mengurus izin tambang demi rakyat," tandas Laz.
(dpw/dpw)