Pasangan calon (paslon) nomor urut 1 Gede Ngurah Ambara Putra-I Nengah Yasa Adi Susanto (Ambara-Adi) menawarkan program les tari gratis di seluruh banjar di Denpasar. Hal itu diungkapkan Ambara saat pemaparan visi-misi dalam debat kedua Pemilihan Wali Kota (Pilwalkot) Denpasar 2024.
"Kami menghadirkan program meringankan beban-beban di banjar, memberikan les gratis seni tari, seni tabuh, seni sastra, sehingga guru-guru tamatan sarjana seni bisa terserap dengan baik," ujar Ambara saat debat pada Rabu (6/11/2024) malam.
Debat kedua Pilwalkot Denpasar 2024 mengangkat tema 'Denpasar Kotaku, Denpasar Rumahku'. Sawala yang diikuti oleh dua paslon itu digelar di Hotel Prama, Sanur, Denpasar.
Menurut Ambara, program pelestarian seni yang dia tawarkan dapat mewadahi anak-anak di Kota Denpasar agar terlibat dalam berbagai pementasan seni. Misalkan saat perayaan hari ulang tahun (HUT) sekaa teruna di masing-masing banjar.
"Kami juga akan memberdayakan dan memajukan UMKM (usaha mikro, kecil, dan menengah) di lingkungan banjar, seni, dan kelompok kreatif," lanjutnya.
Mantan anggota DPD RI itu juga ingin merawat dan menjadikan situs-situs budaya di Denpasar menjadi destinasi wisata. Menurutnya, pengembangan pariwisata perlu didukung oleh infrastruktur yang baik.
"Seperti di (kawasan) nol kilometer (Denpasar), ada lonceng, ada bale kulkul, ada Pura Tambang Badung, Pura Maspait, Gerenceng, Kesiman, Satriya. Ini jika infrastruktur baik, bisa mendatangkan tamu-tamu ke Denpasar," beber Ambara.
Pilwalkot Denpasar 2024 diikuti oleh dua pasangan calon. Adapun, paslon nomor urut 1 Ambara-Adi diusung oleh tiga partai, yakni Gerindra, NasDem, dan PSI. Mereka akan menghadapi kandidat petahana, yakni paslon nomor urut 2 Jaya Negara-Kadek Arya Wibawa yang diusung PDIP, Gelora, Golkar, Demokrat, PBB, dan Perindo.
Simak Video "Video Motif Penusukan di Denpasar: Pelaku Tersinggung Ditatap Korban"
(iws/iws)