Guru besar Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha), Buleleng, I Nyoman Jampel, menanyakan strategi dari pasangan calon (paslon) gubernur dan wakil gubernur nomor urut 1, Made Muliawan Arya dan Putu Agus Suradnyana (Mulia-PAS), dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) di Bali, khususnya Buleleng. Terlebih, Presiden Prabowo Subianto telah berkomitmen untuk membangun Bandara Bali Utara di Buleleng.
Menurut Jampel, dengan meningkatnya daya saing SDM di Bali, khususnya Buleleng, diharapkan masyarakat lokal bisa bersaing untuk menjadi pekerja di bandara baru. Peningkatan SDM diperlukan agar masyarakat lokal tidak hanya menjadi penonton di tanah sendiri.
"Dalam pembangunan infrastruktur tidak berarti kita hanya membangun bangunannya atau infrastruktur saja. Tentu hal yang lebih penting, yakni menyertakan SDM-nya. Sehingga pembangunan infrastruktur akan menjadi bermanfaat untuk kesejahteraan masyarakat Buleleng atau Bali," kata Jampel saat menjadi panelis uji publik di Undiksha, Selasa (5/11/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kira-kira bila terpilih nanti, apa yang menjadi program utama dalam pembangunan SDM sehingga masyarakat Buleleng atau Bali bisa bekerja di Bandara," imbuh mantan rektor Undiksha itu.
De Gadjah saat menjawab pertanyaan guru besar ke-44 Undiksha itu mengatakan akan meningkatkan SDM Bali dengan program sekolah gratis di tingkat sekolah menengah atas dan sekolah menengah kejuruan (SMA/SMK).
Selain itu, De Gadjah mengatakan juga akan memberikan beasiswa kepada siswa berprestasi untuk melanjutkan di perguruan tinggi. Program tersebut diberi nama beasiswa Bali Dwipa Jaya. Selain untuk siswa berprestasi, beasiswa juga diberikan untuk siswa miskin atau kurang mampu di Bali.
"Kami memberikan beasiswa Bali Dwipa Jaya untuk adik-adik yang berprestasi. Kemudian, untuk IPK-nya sesuai standar minimal 3,65. Kemudian, beasiswa untuk adik adik yang tidak mampu," kata De Gadjah.
De Gadjah juga ingin mengajak perguruan tinggi, termasuk Undiksha, untuk meningkatkan kompetensi SDM di Bali. Selain itu, ia juga akan melakukan uji kompetensi kepada masyarakat untuk menguji kelayakannya di bidang-bidang tertentu.
"Jika pembangunan Bandara Bali Utara tentu butuh penunjangnya. Pada saat pembangunan itu berjalan, adik-adik yang memang pintar di bidang bandara urusan airport-nya, management airport-nya kita sekolahkan beasiswakan. Begitu selesai adik-adik kita dari Bali bisa mampu bersaing dengan adik-adik kita di luar Bali, jadi adik-adik kita tidak akan jadi penonton," ujar De Gadjah.
Sebagai informasi, Mulia-PAS menjalani uji publik di Undiksha lebih dahulu. Sementara paslon nomor urut 2 Wayan Koster-I Nyoman Giri Prasta (Koster-Giri) menjalani uji publik di Undiksha besok.
(hsa/hsa)