.webp)
Calon bupati (cabup) Sang Nyoman Sedana Arta mengeklaim Bangli mengalami pertumbuhan signifikan selama 3,5 tahun kepemimpinannya. Menurutnya, hal itu terjadi lantaran keuangan Bangli banyak dibantu Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Badung melalui program Badung Angelus Bhuana.
"Banyak yang sudah kami buat dan masih banyak hambatan atau kekurangan yang belum selesai. Kami sadari hampir 90 persen uangnya dari provinsi dan Badung," kata Sedana Arta saat menemui masyarakat di Desa Bayung Gede, Kecamatan Kintamani, Minggu (13/10/2024).
Sedana Arta mengungkapkan Bangli banyak melakukan pembangunan-pembangunan selama 3,5 tahun. Mulai dari penataan kawasan Kintamani, penataan Kota Bangli, pembangunan alun-alun, rehab rumah sakit daerah hingga pembangunan sejumlah gedung pelayanan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kata Sedana Arta, sinergitas antara pemerintah provinsi dengan kabupaten lainnya memudahkan Bangli untuk membangun infrastruktur. Dia mencontohkan pembebasan lahan dan bangunan rumah sakit daerah yang dibangun megah telah dibantu Pemprov Bali.
Terbaru, kata Sedana Arta, Bangli sedang membangun pusat olahraga bertaraf internasional di Bangli. Pembangunan tahap pertama itu bahkan dibantu Pemkab Badung melalui bantuan dana hibah sebesar Rp 30 miliar.
"Jika murni mengandalkan kemampuan uang daerah saja, mungkin akan jauh capaian yang kita dapat," ungkap Sedana Arta.
Mantan Wakil Bupati (Wabup) Bangli era I Made Gianyar itu berharap agar para cabup dan cawabup yang diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) bisa memenangkan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 agar sinergitas berlanjut. Sedana Arta juga berharap agar paslon I Wayan Adi Arnawa- Ida Bagus Alit Sucipta (Adi-Cipta) di Badung juga menang demi berlanjutnya program Badung Angelus Bhuana.
"Tugas kita sebagai masyarakat Bangli membalas budi baik. Bukan hanya memenangkan Koster-Giri ataupun Sedana Arta-Diar, tetapi satu yang penting juga memenangkan Adi-Cipta di Badung. Kenapa? Kalau tidak bupatinya dari grup ini (PDIP), belum tentu program Angelus Bhuana akan berlanjut," tegas Sedana Arta.
(hsa/hsa)
