Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Karangasem telah mengundi nomor urut calon Bupati dan Wakil Bupati Karangasem. Pasangan dari jalur independen atau perseorangan I Wayan Kari Subali-I Ketut Putra Ismaya Jaya (Subali-Ismaya) mendapat nomor urut 1.
Adapun kandidat petahana, I Gede Dana dan I Nengah Swadi (Dana-Swadi), yang diusung dan didukung oleh 12 partai politik antara lain PDI Perjuangan, Gerindra, Demokrat, PBB, PKB, PPP, PAN, PSI, Hanura, Perindo, PAN dan Gelora mendapatkan nomor urut 2. Sedangkan, pasangan I Gusti Putu Parwata-I Wayan Pandu Prapanca Lagosa (Gus Par-Pandu) yang diusung dan didukung oleh Nasdem, Golkar, Buruh, PBB, PKS mendapatkan nomor urut 3.
Ketua KPU Kabupaten Karangasem, I Putu Darma Budiasa, mengeklaim teknis pengundian nomor urut sudah disiapkan dengan matang sehingga dapat berjalan dengan aman dan lancar. "Untuk tahapan selanjutnya, yaitu masa kampanye dari masing-masing paslon akan melakukan sesuai dengan zona yang telah ditentukan sebelumnya," kata Budiasa, Senin (23/9/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Subali-Ismaya, Budiasa melanjutkan, akan berkampanye di zona A Kecamatan Karangasem, Bebandem dan Manggis. Adapun, Dana-Swadi di zona B Kecamatan Selat, Rendang dan Sidemen dan Gus Par-Pandu akan berkampanye di zona C Kecamatan Kubu dan Abang pada hari pertama kampanye. Sedangkan untuk hari-hari berikutnya akan disesuaikan untuk kampanye secara bergantian di masing-masing zona tersebut.
"Artinya dalam sehari masing-masing paslon tidak akan kampanye di zona yang sama. Hal tersebut kami lakukan untuk menghindari gesekan,"ujar Budiasa.
Subali-Ismaya mengatakan nomor urut 1 artinya satu tujuan, satu visi, dan satu arah untuk menjadikan Karangasem lebih baik lagi untuk ke depannya. Apalagi pasangan itu mengeklaim bisa sampai tahapan mendapatkan nomor urut melalui perjuangan yang berat.
"Kami sangat bersyukur sudah sampai di titik ini. Untuk ke depannya mari satukan tekad bersama untuk Karangasem," ujar Subali.
Gede Dana mengatakan nomor urut 2 merupakan berkah untuk melanjutkan perjuangan ke dua periode. "Kami punya visi misi Nangun Sat Kerti Loka Bali itu nantinya yang akan kami lanjutkan," ujar kandidat petahana tersebut.
Adapun Gus Par berharap semua pihak bisa berpolitik dengan santun. "Tekad saya adalah untuk menang tapi dengan cara yang santun," ujar Gus Par.
(gsp/iws)