PT Sumbawa Timur Mining (STM) memberikan bantuan dana sebesar Rp 1,26 miliar kepada Pemerintah Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat (NTB). Bantuan tersebut merupakan bagian dari Program Partisipasi Desa (PPD) PT STM tahun 2025.
Serah terima bantuan dilaksanakan pada Jumat (12/12/2025). Program pemberdayaan masyarakat ini menyasar delapan desa di Kecamatan Hu'u dan empat desa di Kecamatan Pajo.
PPD bertujuan memperkuat pemberdayaan dan pengembangan masyarakat, khususnya di bidang kesehatan, pendidikan, dan ekonomi. Program ini menjadi salah satu bentuk dukungan STM terhadap pembangunan di wilayah sekitar area operasional perusahaan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Manajer Community Relations STM, Ulya Defretes, mengatakan PPD tahun 2025 dapat terlaksana berkat dukungan pemerintah daerah dan masyarakat. Dia berharap kolaborasi positif ini dapat terus terjalin demi terciptanya manfaat yang berkelanjutan.
"Alhamdulillah, kami terus berupaya untuk berkontribusi, terlibat aktif dalam pembangunan daerah, sehingga STM dan masyarakat dapat terus tumbuh dan berkembang bersama-sama," ungkap Ulya dalam keterangan tertulisnya pada detikBali, Sabtu (13/12/2025).
Ulya menjelaskan, PPD merupakan bentuk partisipasi aktif STM terhadap rencana kerja Pemerintah Kabupaten Dompu, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJMDes), serta Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDes). Usulan program prioritas yang masuk dalam bantuan PPD ditentukan melalui musyawarah desa.
"Setelah usulan program disetujui oleh manajemen STM, implementasi dilakukan oleh Kader Pemberdayaan Masyarakat (KPMD) untuk Kecamatan Hu'u dan Komite Pelaksana Desa (KPD) untuk Kecamatan Pajo," ujarnya.
Apresiasi Pemkab Dompu
Penjabat Sekretaris Daerah Dompu, H. Khairul Insan, menyebut PPD sebagai bukti nyata komitmen bersama antara pemerintah daerah dan STM dalam mewujudkan masyarakat Dompu yang maju, sejahtera, religius, berkeadilan, dan berbudaya.
"Kami atas nama Pemerintah Daerah Kabupaten Dompu menyampaikan apresiasi. Terima kasih atas kepedulian STM kepada masyarakat Kabupaten Dompu, khususnya di wilayah lingkar area proyek," ujarnya.
Pria yang akrab disapa Dae Mpera itu menuturkan STM tidak hanya hadir untuk berinvestasi, tetapi juga memberikan kontribusi sosial melalui program pengembangan masyarakat. Menurutnya, inisiatif tersebut perlu didukung pemerintah dan masyarakat agar investasi berjalan baik serta memberi dampak yang lebih luas.
"Bantuan (PPD) ini harus mampu kita manfaatkan dan berdayakan. Para kepala desa, tolong dikontrol agar bantuan ini benar-benar dimanfaatkan secara bertanggung jawab," tuturnya.
Kepala Desa Hu'u, Mujahidin, mengatakan Desa Hu'u menjadi salah satu penerima bantuan PPD. Dana tersebut dimanfaatkan untuk pembangunan Saluran Pembuangan Air Limbah (SPAL), pengeboran air bersih, peningkatan sarana dan prasarana pendidikan dasar, pengadaan mesin semprot pertanian, serta sejumlah program lainnya.
"Program ini sangat luar biasa dirasakan manfaatnya. Kegiatan yang dijalankan merupakan hasil musyawarah warga dengan alokasi anggaran yang ada," katanya.
(dpw/dpw)










































