.webp)
Pelantikan 18 pejabat baru Pemerintah Kota (Pemkot) Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB), oleh Wali Kota Bima A. Rahman (Aji Man) diwarnai insiden mati lampu dan salah teks sambutan. Acara berlangsung di aula utama kantor Pemkot Bima, tadi siang.
Pelantikan ini berdasarkan Surat Keputusan (SK) Wali Kota Bima Nomor 800.1.3.3/9350/BKPSDM/2025. Rinciannya, satu pejabat administrator (eselon III), satu pejabat pengawas (eselon IV), dua kepala puskesmas di Kolo dan Paruga, serta 13 pejabat fungsional dari berbagai OPD.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pantauan detikBali, Rabu (22/10/2025), prosesi pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan sempat terganggu akibat mati lampu. Saat Wali Kota tengah memimpin pengambilan sumpah, ruangan mendadak gelap. Meski begitu, acara tetap dilanjutkan dengan penerangan seadanya menggunakan lampu alternatif dan senter ponsel. Tak lama setelah Aji Man mulai menyampaikan sambutan, listrik kembali menyala.
Dalam sambutannya, Aji Man sempat tersenyum melihat teks pidato yang disiapkan panitia. Ia mengaku teks tersebut ternyata ditujukan untuk pelantikan kepala sekolah, bukan pejabat yang dilantik hari itu.
"Teks sambutan ini ditujukan untuk kepsek, padahal hari ini bukan jadwal pelantikan kepsek. Kalau begini para Kepsek tak nyenyak tidurnya malam ini," guyon Aji Man.
Aji Man menegaskan, 18 pejabat yang baru dilantik bukanlah orang yang dikenalnya secara pribadi. Ia menyebut jabatan yang diterima merupakan bagian dari takdir.
"Selamat kepada 18 pejabat yang dilantik hari ini. Bantu kami (Wali Kota dan Wakil Wali Kota) selama lima tahun ke depan untuk memberikan pelayanan dan pengabdian terbaik bagi warga Kota Bima," ucapnya.
Ia meminta para pejabat yang baru dilantik segera menunjukkan kinerja dan turun langsung ke masyarakat. Menurutnya, pejabat adalah pelayan rakyat.
"Pejabat jangan loyal kepada kepala daerah, tapi harus loyal kepada tugas dan jabatan yang diemban. Menjalankan amanah dengan sebaik-baiknya," tandas politikus Partai Demokrat itu.
Simak Video "Video Daftar Panglima Pasukan Elite yang Dilantik Prabowo"
[Gambas:Video 20detik]
(dpw/dpw)
