Round Up

Heboh Siswi SMA di Flores Timur Dilaporkan Hilang, Ternyata Kabur Sama Teman

Tim detikBali - detikBali
Sabtu, 11 Okt 2025 06:00 WIB
Foto: Ilustrasi oleh Mindra Purnomo
Flores Timur -

Siswi sekolah menengah pertama (SMA) inisial SN bikin heboh. Perempuan asal Kecamatan Adonara Timur, Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), itu semula dilaporkan hilang. Belakangan, siswi yang pernah menjadi korban pemerkosaan itu diketahui kabur bersama temannya.

SN tak mau pulang seusai mengikuti kemah pramuka di Adonara Timur pada Minggu (5/10/2025). Setelah kegiatan selesai, guru pendamping meminta sopir pikap RDC untuk mengantar para siswa kelas XI pulang.

Saat tiba di pertigaan Desa Bilal, SN tidak turun dan tetap diam di mobil bersama sopir dan siswa lain hingga kembali ke sekolah. Setibanya di sekolah, SN tetap diam saat para siswa lainnya turun dari pikap.

"Pukul 14.00 Wita, ayah korban, AS (47), mendatangi rumah salah satu siswa dan menanyakan keberadaan anak korban," ujar Kasi Humas Polres Flores Timur, AKP Eliezer A Kalelado.

Eliezer menuturkan salah satu pelajar berinisial ASL sempat menghubungi SN. Namun, SN mengaku sudah berada di rumah. Hingga malam hari, SN tak kunjung pulang dan tak bisa dihubungi.

Ayah SN pun berusaha mencari dan menghubungi putrinya itu. Namun, nomor ponsel SN sudah tidak aktif.

Tak Pulang gegara Takut Dimarahi

Eliezer mengungkapkan SN masih berkeliling di seputar Kelurahan Waiwerang Kota seusai kemah pramuka bersama teman-teman sekolahnya. Menurutnya, SN enggan pulang karena takut dimarahi oleh ayahnya.

"Saat itu, SN mendapat pesan WhatsApp dari ayah kandungnya yang menyuruh untuk segera pulang dan apabila terlambat pulang, maka ayahnya akan memukulnya," terang Eliezer.

Lantaran takut dengan ancaman ayahnya itu, SN lantas pergi ke Pantai Dua, Desa Terong, dan beristirahat di sana. SN kemudian menghubungi pacarnya berinisial AR dan meminta agar dijemput di Pantai Dua.

Setelah mendapatkan telepon dari SN, AR kemudian mengantar pacarnya itu ke rumahnya di Desa Lamabayung, Kecamatan Ile Bolen. "Selama berada di rumah saudara AR, SN diterima baik oleh orang tua saudara AR dan tidak ada perlakukan yang berlebihan yang diterima oleh SN," imbuh Eliezer.

Polisi akhirnya mendapatkan informasi bahwa SN sudah bersama AR di Desa Lamabayung pada Kamis (9/10/2025). Bhayangkara Pembinaan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) di desa itu kemudian meminta bantuan aparat desa untuk mengantar anak tersebut ke Polsek Adonara Timur. SN pun sudah berkumpul kembali bersama keluarganya.



Simak Video "Video: Warga Lampung Selatan Minta Bantuan Damkar Cari Orang Hilang"

(iws/iws)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork