Nelly Akui Sempat Kecewa Tak Dipilih Jadi Inspektur NTB oleh Iqbal

Nelly Akui Sempat Kecewa Tak Dipilih Jadi Inspektur NTB oleh Iqbal

Sui Suadnyana, Nathea Citra - detikBali
Kamis, 18 Sep 2025 14:40 WIB
Inspektur Inspektorat Mataram, Baiq Nelly Kusumawati, saat diwawancarai di kantor wali kota, Kamis (18/9/2025). (Nathea Citra/detikBali)
Foto: Inspektur Inspektorat Mataram, Baiq Nelly Kusumawati, saat diwawancarai di kantor wali kota, Kamis (18/9/2025). (Nathea Citra/detikBali)
Mataram -

Inspektur Inspektorat Mataram, Baiq Nelly Kusumawati, mengakui sempat kecewa lantaran tak dipilih sebagai Insektur Inspektorat Nusa Tenggara Barat (NTB) oleh Gubernur Lalu Muhamad Iqbal. Iqbal adalah adik kandung dari Nelly.

Iqbal tak memilih kakak kandungnya meski nilai dari Nelly paling tinggi dibandingkan dua pesaingnya. Iqbal akhirnya melantik Budi Herman sebagai Inspektur Inspektorat NTB.

"Manusiawi ya (kecewa pasti ada), tetapi saya pikir, dari awal kan saya sudah membanggun komunikasi (dengan Iqbal) sehingga apa pun hasilnya harus saya terima. Saya siap dengan apa pun risiko dan konsekuensinya," kata Nelly saat dijumpai di Kantor Wali Kota Mataram, Kamis (18/9/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Menurut Nelly, semua berhak dan layak menjadi Inspektur Inspektorat NTB. Namun, untuk memilih yang terbaik, kembali lagi menjadi hak prerogatif kepala daerah.

"Secara administrasi semua berhak sudah layak menjadi eselon dua. Tetapi, secara kebutuhan, kepala daerah-lah yang bisa menentukan siapa yang akan dipilih. Itu jadi hak prerogatif kepala daerah yang mana sesuai dengan kebutuhan," terang Nelly.

Nelly menilai adik kandungnya, Iqbal, sangat profesional untuk memutuskan pilihan yang terbaik dan tepat untuk menduduki kursi Inspektur Inspektorat NTB.

ADVERTISEMENT

"Beliau profesional, sejak awal saya sudah diizinkan untuk ikut (pansel), tetapi dengan catatan apa pun keputusan Pak Gubernur itu harus saya terima. Saya dapat izin, saya sudah bersyukur. Jadi saya harus siap dengan apa keputusan beliau," tutur Nelly.

Meski gagal naik satu tingkat ke lingkungan pemerintah provinsi (pemprov), Nelly mengaku bangga dengan Iqbal bisa tetap menjunjung meritokrasi tanpa mengistimewakan posisinya sebagai keluarga.

"(Beliau) ingin memberikan kepercayaan kepada masyarakat, mungkin itu pertimbangan beliau, itu yang terbaik. Jadi kita harus menerima dengan legawa," jelas Nelly.


Diberitakan sebelumnya, Gubernur NTB, Lalu Muhamad Iqbal, membeberkan sejumlah alasan tidak memilih kakak kandungnya, Baiq Nelly Kusumawati, sebagai Inspektur Inspektorat NTB. Padahal, Nelly mendapatkan nilai tertinggi saat seleksi pejabat eselon II lingkup Pemprov NTB.

"Nilainya paling tinggi, beliau (Nelly) lama di Inspektorat (Kota Mataram)," kata Iqbal di Pendopo Gubernur NTB, Rabu (17/9/2025).

Iqbal menjelaskan ada banyak pertimbangan untuk hingga dirinya memutuskan tidak mengangkat sang kakak menjadi Inspektur NTB. Salah satunya untuk menghindari persepsi publik yang menganggap ada faktor kedekatan keluarga dalam seleksi terbuka jabatan di Pemprov NTB.

"Ada banyak pertimbangan yang saya berikan. Berdasarkan peraturan, saya diberikan kebebasan untuk memilih salah satu di antara tiga besar. Saya yakin kakak saya sudah paham pertimbangan saya dan dia juga sudah cukup senang mengikuti proses seleksi yang objektif," ujar Iqbal.

Sebagai informasi, ada delapan pejabat Pemprov NTB yang dilantik Iqbal. Sejumlah pejabat itu adalah Budi Herman (Inspektur Inspektorat NTB), Irnadi Kusuma (Kepala DPMPTSP NTB), Samsuin (Kepala Dinas ESDM NTB), Ervan Anwar (Kepala Dishub NTB). Kemudian, disusul, Marga Sukifli Rayes (Kepala Biro Pengadaan Barang dan Jasa Sekretariat Daerah NTB, serta Hubaidi (Kepala Biro Hukum Sekretariat Daerah NTB).




(hsa/hsa)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads