Annisa Pohan Soroti Maraknya Kasus Kekerasan Perempuan dan Anak di NTB

Ahmad Viqi - detikBali
Minggu, 27 Jul 2025 16:08 WIB
Ketua Umum Srikandi Demokrat, Annisa Pohan Yudhoyono, didampingi Ketua Srikandi Demokrat NTB Nurhidayah di Mataram, Minggu (27/7/2025). (Foto: Ahmad Viqi/detikBali)
Mataram -

Ketua Umum Srikandi Demokrat, Annisa Pohan Yudhoyono, menyoroti maraknya kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak di Nusa Tenggara Barat (NTB). Menurutnya, kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) menjadi perhatian secara nasional.

"Secara nasional isu yang menjadi perhatian kami itu KDRT, kekerasan seksual, baik secara verbal maupun fisik," ujar Annisa saat menghadiri Silaturahmi dan Bakti Sosial Srikandi Demokrat di Mataram, NTB, Minggu (27/7/2025).

Istri Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) itu mengaku mendengar sejumlah kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak di NTB. Ia menilai kekerasan verbal maupun fisik berdampak terhadap kesehatan mental korban.

"Tidak ada rumah tangga tanpa masalah. Tapi, masalah apa pun di rumah tangga itu bisa diselesaikan dengan baik tanpa perlu ada kekerasan verbal maupun fisik," ujar Annisa.

"Pesan saya, ketika terjadi KDRT, itu tidak akan berhenti di orang tuanya. Anak yang melihat itu akan membawa beban itu ketika nanti akan berkeluarga. Dia nanti akan melakukan hal yang sama kepada istrinya," imbuh ibu Almira Tunggadewi itu.



Simak Video "Video Warga Kompak Laporkan Jalanan di Tapsel Jelek ke Menko AHY"


(iws/iws)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork