Menteri HAM Natalius Pigai Janji Tuntaskan Masalah HAM di Flores Timur

Menteri HAM Natalius Pigai Janji Tuntaskan Masalah HAM di Flores Timur

Yurgo Purab - detikBali
Selasa, 15 Jul 2025 21:53 WIB
MenteriΒ HAMΒ Natalius PigaiΒ saat menerima Bupati Flores Timur Anton Doni Dihen di ruang kerjanya di Jakarta, Selasa (15/7/2025). (Foto:Β Dok. Bupati Flores Timur)
MenteriΒ HAMΒ Natalius PigaiΒ saat menerima Bupati Flores Timur Anton Doni Dihen di ruang kerjanya di Jakarta, Selasa (15/7/2025). (Foto:Β Dok. Bupati Flores Timur)
Flores Timur - Menteri Hak Asasi Manusia (HAM) Natalius Pigai berjanji akan menuntaskan berbagai persoalan HAM di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT). Hal itu diungkapkan Natalius Pigai saat menerima Bupati Flores Timur Anton Doni Dihen di ruang kerjanya di Jakarta, Selasa (15/7/2025).

"Flores Timur menjadi atensi khusus bagi Kementerian HAM untuk mengurai berbagai persoalan HAM dan ini merupakan komitmen saya pribadi terhadap Flores Timur," ujar Natalius Pigai dalam siaran pers yang diterima detikBali dari Pemkab Flores Timur, Selasa.

Natalius menjelaskan kementeriannya akan meluncurkan berbagai program strategis di Flores Timur. Mulai dari program Kampung Rekonsiliasi dan Perdamaian (Redam), pembinaan desa sadar HAM, sosialisasi pendidikan dan penyuluhan HAM, hingga pengembangan budaya dengan perspektif HAM.

Menurut Natalius, Flores Timur merupakan salah satu daerah yang rawan konflik. Ia mengaku memiliki kedekatan emosional dengan daerah itu.

"Flores Timur sudah dekat dengan saya secara pribadi, karena sudah menjadi perhatian saya sejak di Komnas HAM. Sekarang saya berkomitmen mendorong perhatian lebih agar masalah-masalah HAM di Flotim bisa diredam," imbuhnya.

Dalam kesempatan itu, Natalius juga menyinggung kedekatan dengan Bupati Flotim, Anton Doni Dihen. Ia menganggap Anton seperti seorang kakak.

"Saya sudah sangat lama mengenal beliau. Kaka Anton berkontribusi besar terhadap karier dan perjalanan hidup saya sejak di PMKRI. Ini adalah perjalanan panjang yang kami lalui sama-sama hingga sekarang kami selalu mendukung tentunya dengan niatan-niatan baik untuk banyak orang," kata Natalius.

Menanggapi itu, Anton berharap Kementerian HAM bisa terus berkolaborasi dengan Pemkab Flores Timur. Ia berharap upaya tersebut dapat menyelesaikan berbagai persoalan HAM di daerah yang dipimpinnya.

"Banyaknya persoalan HAM yang masih membutuhkan perhatian bersama menjadi alasan kuat untuk melanjutkan sinergi ini demi terciptanya keadilan dan perlindungan hak asasi manusia yang lebih baik bagi seluruh masyarakat Flores Timur," kata Anton.


(iws/iws)

Hide Ads