Waktu berbuka puasa menjadi hal yang dinantikan oleh umat muslim yang sedang menjalankan ibadah puasa. Puasa diakhiri dengan memulai makan saat waktu magrib tiba. Oleh karena itu, penting bagi umat Islam untuk mengetahui jadwal berbuka puasa, agar dapat berbuka puasa sesuai dengan waktunya.
Kementerian Agama RI (Kemenag RI) telah merilis jadwal berbuka puasa 26 Ramadhan 1446 Hijriah atau Rabu (26/3/2025) untuk wilayah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB). Perlu diketahui, jadwal puasa masing-masing daerah memiliki perbedaan.
Simak jadwal buka puasa 26 Ramadhan 1446 Hijriah atau 26 Maret 2025 untuk Mataram dan wilayah NTB lainnya seperti dilansir dari laman Bimas Islam Kemenag RI.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kabupaten Bima
Maghrib: 18:16 Wita
Isya: 19.25 Wita
Kabupaten Dompu
Maghrib: 18:17 Wita
Isya: 19.26 Wita
Kabupaten Lombok Barat
Maghrib: 18:26 Wita
Isya: 19.35 Wita
Kabupaten Lombok Tengah
Maghrib: 18:26 Wita
Isya: 19.34 Wita
Kabupaten Lombok Timur
Maghrib: 18:25 Wita
Isya: 19.33 Wita
Kabupaten Lombok Utara
Maghrib:18:26 Wita
Isya: 19.35 Wita
Kabupaten Sumbawa
Maghrib: 18:21 Wita
Isya: 19.30 Wita
Kabupaten Sumbawa Barat
Maghrib: 18:23 Wita
Isya: 19.32 Wita
Kota Bima
Maghrib: 18:16 Wita
Isya: 19.25 Wita
Kota Mataram
Maghrib: 18:26 Wita
Isya: 19.35 Wita
Doa Buka Puasa
Waktu berbuka tidak hanya tentang menghilangkan rasa haus dan lapar, tetapi juga merupakan saat di mana doa-doa dikabulkan dengan sangat kuat.
Oleh karena itu, disarankan bagi umat Islam untuk memperbanyak doa saat berbuka puasa. Salah satu doa yang dapat diucapkan adalah doa yang sering dibaca ketika berbuka
Berdasarkan penjelasan Ustaz Adi Hidayat dalam video "Tentang Doa Berbuka Puasa (Part 2)" yang diunggah ke kanal YouTube resminya, Anda dapat mengamalkan dua doa berikut saat berbuka puasa:
Versi Pertama
ذَهَبَ الظَّمَـأُ، وابْــتَلَّتِ العُرُوقُ، وثَــبَتَ الأَجْرُ إِن شَاءَ اللهُ
Dzahabaz zhama'u wabtallatil 'uruqu wa tsabatal ajru, insyaallah
Artinya: "Rasa dahaga telah hilang, kerongkongan telah basah dan atas kehendak Allah pahala telah ditetapkan. Insya Allah." (HR Abu Daud)
Versi Kedua
اَللّٰهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ
Allaahumma lakasumtu wabika aamantu wa'alaa rizqika afthortu birahmatika yaa arhamar-roohimiina.
Artinya: "Ya Allah karena-Mu aku berpuasa, dengan-Mu aku beriman, kepada-Mu aku berserah dan dengan rezeki-Mu aku berbuka (puasa), dengan rahmat-Mu, Ya Allah yang Tuhan Maha Pengasih." (HR Bukhari dan Muslim)
Berdasarkan keterangan Ustaz Adi Hidayat, cara mengamalkan doa buka puasa di atas dapat dengan menggabungkannya. Jadi, doa Dzahabazh zhoma'u dibaca sebagai pembuka, kemudian diikuti dengan doa Allahumma laka shumtu.
(iws/iws)