.webp)
Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) terpilih, Emanuel Melkiades Laka Lena, merespons efisiensi anggaran 2025 yang dilakukan oleh pemerintah pusat. Ia mengaku tak kaget karena Presiden Prabowo Subianto sudah menyampaikan terkait pemangkasan anggaran untuk sejumlah kementerian/lembaga dan daerah itu.
"Di berbagai kesempatan beliau (Prabowo), sudah sampaikan akan memangkas atau mengefisienkan anggaran yang tidak berimplikasi langsung ke masyarakat. Kita tidak usah kaget, karena hari ini kita alami masa-masa seperti ini," ujar Melki di Kupang, Selasa (11/2/2025).
Melki mengatakan kebijakan pemangkasan anggaran bukan hal baru. Menurutnya, Prabowo dalam kampanyenya sebelum menjadi presiden ingin memastikan agar pemanfaatan anggaran benar-benar untuk kepentingan rakyat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami di daerah persiapkan diri dengan baik ke depan sehingga anggaran akan didorong untuk menyentuh kepentingan dan belanja publik yang jauh lebih kuat," imbuh politikus Partai Golkar itu.
Melki menjelaskan Presiden Prabowo meminta agar tak ada lagi penggunaan anggaran untuk belanja kegiatan seremonial. Ia menegaskan akan mengikuti program-program Presiden Prabowo setelah resmi menjabat sebagai gubernur NTT periode 2025-2030.
"Kami akan mengikuti politik anggaran Pak Prabowo Subianto. Apa yang sudah dilakukan Pak Presiden untuk penghematan, kalau kita simak baik-baik penyampaian beliau menghemat anggaran ini untuk kepentingan publik sebesar-besarnya," pungkasnya.
(iws/iws)
