Seorang bocah berusia 7 tahun hanyut di parit depan rumahnya di Dusun Semogen, Desa Dane Rase, Kecamatan Keruak, Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB). Korban bernama Asila Ausizahra hanyut pada Senin (16/12/2024) dan belum ditemukan hingga Rabu (18/12/2024) siang.
Kepala Kantor Search and Rescue (SAR) Mataram Lalu Wahyu Efendi mengatakan Asila saat itu bermain air bersama temannya saat hujan. Mereka mandi di parit depan rumah korban lalu hanyut terseret arus parit.
Wahyu mengatakan Kantor SAR Mataram telah mengerahkan Tim Rescue Pos SAR Kayangan untuk melakukan pencarian. Pencarian korban dibantu Koramil Keruak, Polsek Keruak, Satbrimob Kompi 3 Lombok Timur, Pos TNI AL Tanjung Luar, Polair Polda NTB, Polair Polres Lombok Timur, SAR Unit Lombok Timur, Damkar Lombok Timur, BPBD Lombok Timur, dan masyarakat setempat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pencarian dilakukan dengan menyisir aliran parit sejauh sekitar 1 kilometer," kata Wahyu dalam siaran pers, Rabu.
Selama dua hari pencarian, petugas terkendala lebatnya semak belukar dan keberadaan ular. "Pencarian belum membuahkan hasil dan akan dilanjutkan kembali sejak pagi tadi sampai siang ini," tandasnya.
(nor/nor)