Kepolisian Resor (Polres) Manggarai Timur memastikan korban tewas akibat kecelakaan tunggal minibus Gunung Mas pada Selasa (27/8/2024) adalah penumpang. Polisi sebelumnya belum mengetahui korban tewas itu merupakan penumpang, sopir, atau kernet.
Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasat Lantas) Polres Manggarai Timur, Iptu Sadikin, mengatakan korban tewas merupakan penumpang asal Ende, Nusa Tenggara Timur (NTT). "Korban meninggal dunia dengan alamat Jalan Anggrek, Desa Mautapaga. Kecamatan Ende Timur, Kabupaten Ende, NTT," ungkap Sadikin.
Sadikin mengungkapkan korban tewas akibat kecelakaan minibus di Jalan Lintas Flores jurusan Ruteng-Borong, Kampung Paka, Desa Sita, Kecamatan Ranamese, itu berinisial TG (64). TG tewas mengenaskan dalam musibah itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berdasarkan video yang diperoleh detikBali, TG terlihat berlumur darah dengan kepala yang sudah terpisah dari badannya. Kepala manusia tanpa badan itu berada persis di belakang bus yang terbalik tersebut.
Sadikin mengatakan minibus berwarna biru dengan nomor polisi EB 7830 EA itu mengangkut 14 penumpang. "Namun, yang mengalami luka-luka ringan ada empat orang dan meninggal dunia satu orang," ungkap Sadikin.
Korban luka itu terdiri atas tiga perempuan dan satu laki-laki. Masing-masing di antara mereka mengalami luka gores di pipi, luka robek di kepala, luka di kaki, luka di bibir, dan siku.
Menurut Sadikin, minibus yang dikendarai oleh Aloysius Watu (67) itu mengalami kecelakaan tunggal dengan terguling ke pinggir jalan. Aloysius menyetir minibus itu dalam perjalanan dari Ruteng ke Ende.
Aloysius saat itu mengendarai minibus itu dengan kecepatan tinggi. Aloysius tak bisa mengendalikan kendaraannya saat di tikungan hingga terguling ke pinggir jalan.
"Karena kecepatan tinggi pengendara tidak bisa mengendalikan kendaraannya hingga kendaraan yang dikendarai tersebut terbalik," terang Sadikin.
(iws/gsp)











































