Tensi politik di Nusa Tenggara Barat (NTB) kian panas menjelang Pemilihan Gubernur (Pilgub) 2024. Duet Zulkieflimansyah-Suhaili alias Abah Uhel (Zul-Uhel) bakal dideklarasikan sebagai penantang Sitti Rohmi Djalillah-Musyafirin (Rohmi-Firin).
Tensi politik dua bakal pasangan calon ini memanas dari historisnya. Diketahui, sebelumnya Zul dan Rohmi berpasangan di Pilgub NTB 2018. Mereka lantas pecah kongsi di tengah jalan setelah ramai dikabarkan akan duet kembali.
Setelah pecah kongsi, Rohmi langsung menggandeng Firin. Sementara Zul yang ditinggal Rohmi, mendekati Uhel. Mereka disebut akan deklarasi, besok, Sabtu (8/6/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Bismillah, Sabtu siang tanggal 8 Juni kami akan deklarasi untuk pasangan Bang Zul dan Abah Uhel untuk Pilgub NTB 2024," kata Tim Pemenangan Zul-Uhel, Deddy AZ, saat dihubungi detikBali, Kamis (6/6/2024).
Deddy mengungkapkan deklarasi bakal dihadiri oleh Zul-Uhel dan ratusan relawan. Panitia bahkan menyiapkan sekitar 500 undangan resmi untuk acara deklarasi tersebut.
"Ini penegasan kepada publik yang masih bertanya soal kepastian pasangan ini akan maju bergandengan di Pilgub NTB 2024. Ini jawaban untuk pertanyaan itu," imbuhnya.
![]() |
Sebelumnya, duet Zul-Uhel telah mencuat akan maju dalam Pilgub NTB 2024. Bahkan, Partai Golkar dan PKS sempat menggelar pertemuan untuk membahas kemungkinan mengusung duet Zul-Uhel pada Selasa (28/5/2024) di Mataram.
Pertemuan PKS dan Golkar NTB dilakukan tak lama seusai pecah kongsinya duet petahana Zul-Rohmi jilid II di Pilgub NTB 2024. Rohmi memutuskan menggandeng Musyafirin. Sementara Zulkieflimansyah diketahui membidik kader Golkar sebagai bacawagub.
Ketua DPW PKS NTB Yek Agil mengungkapkan sejumlah hasil survei menunjukkan duet Zul-Uhel memiliki kans menang besar dalam Pilgub NTB 2024. "Banyak opsi yang kami bicarakan, tidak hanya Zul-Suhaili. Semua opsi kami terima," kata Yek Agil.
Diketahui, Zulkieflimansyah merupakan Gubernur NTB 2018-2023 yang juga politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Sedangkan, Suhaili merupakan mantan Bupati Lombok Tengah dua periode (2010-2018) sekaligus bekas Ketua DPD I Partai Golkar NTB.
Uhel bukanlah nama baru dalam kancah perpolitikan di NTB. Ia sempat maju dalam Pilgub NTB 2018 berpasangan dengan almarhum Mohammad Amin. Kala itu, Suhaili-Amin finis di urutan kedua dengan perolehan 674.602 suara. Mereka kalah dari duet Zul-Rohmi yang meraup 811.945 suara.
(dpw/gsp)