Aipda Herasandi, Bhabinkamtibmas Kelurahan Penato'i, Kecamatan Mpunda, Kota Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB), merangkul belasan eks narapidana terorisme (napiter) menyulap sungai menjadi keramba ikan. Hal tersebut dilakukan agar para eks napiter bisa diterima kembali ke masyarakat.
"Sengaja merangkul 12 eks napiter untuk bersama terlibat aktif membuat keramba ikan air tawar di Kelurahan Penatoi," ucap Herasandi, Selasa (6/2/2024).
Herasandi yang bertugas sehari- hari di Polsek Rasanae Barat mengungkapkan eks napiter diberi kesempatan untuk terlibat dalam kegiatan produktif dan bermanfaat bagi masyarakat. Serta menunjukkan potensi yang dimiliki untuk berkontribusi secara positif.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tujuannya adalah memberikan kesempatan kedua bagi eks napiter untuk berintegrasi kembali ke dalam masyarakat," kata Herasandi.
Dana untuk membuat keramba ikan tersebut dikumpulkan dari kantong pribadi Herasandi dan swadaya dari warga Kelurahan Penato'i. Mereka membuat sebanyak 6 keramba dengan biaya Rp 500 ribu per buahnya.
Kapolres Bima Kota AKBP Yudha Pranata mengapresiasi langkah yang diambil oleh Bhabinkamtibmas Aipda Herasandi. Menurut Yudha, hal itu sebagai upaya nyata dalam membangun kedekatan antara kepolisian dengan masyarakat.
"Serta memberikan dampak positif bagi rehabilitasi sosial eks napiter," ujar Yudha
Yudha menilai kegiatan itu merupakan inisiatif Aipda Herasandi untuk melibatkan eks napiter dalam kegiatan positif yang dapat membantu mengembangkan potensi ekonomi masyarakat, serta mempererat hubungan antara kepolisian dengan warga.
"Diharapkan kegiatan seperti ini dapat menjadi contoh bagi wilayah lainnya dalam upaya mendukung reintegrasi sosial dan membangun kedamaian di masyarakat," harap Yudha.
(nor/nor)