Sopir Pikap yang Lindas Anak Majikannya hingga Tewas Jadi Tersangka!

Timor Tengah Selatan

Sopir Pikap yang Lindas Anak Majikannya hingga Tewas Jadi Tersangka!

Yufengki Bria - detikBali
Selasa, 31 Okt 2023 21:03 WIB
Marselinus Neonane saat dimintai keterangan oleh polisi di Timor Tengah Selatan, Nusa Tenggara Timur, beberapa waktu lalu.
Marselinus Neonane saat dimintai keterangan oleh polisi di Timor Tengah Selatan, Nusa Tenggara Timur, beberapa waktu lalu. Foto: dok. Polres Timor Tengah Selatan
Timor Tengah Selatan -

Polres Timor Tengah Selatan (TTS), Nusa Tenggara Timur (NTT), menetapkan Marselinus Neonane jadi tersangka karena melindas anak majikannya bernama Lovelin Messakh (1,2) hingga tewas. Insiden tersebut terjadi di RT 07, RW 03, Kelurahan Karang Sirih, Kecamatan Kota Soe, TTS, pada Jumat 27/10/2023) sekitar pukul 19.00 Wita.

"Ya sudah. Tersangka sudah ditahan mulai kemarin, Senin (30/10/2023)," ujar Kasat Reskrim Polres TTS Iptu Joel Ndolu kepada detikBali, Selasa (31/10/2023).

Joel menjelaskan atas kelalaiannya yang menewaskan Lovelin, pria berusia 21 tahun itu dikenakan Pasal 359 KUHP tentang Kelalaian Menyebabkan Kematian Orang Lain. Marselinus terancam dipidana penjara paling lama lima tahun.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saat ini kami juga sudah memeriksa empat orang sebagai saksi dalam kejadian tersebut," jelas Joel.

Sebelumnya, Kasat Lantas Polres TTS Iptu Ilham Ade Putra menjelaskan kejadian tersebut berawal saat Lovelin berjalan dari dapur menuju garasi. Ketika itu, Marselinus hendak memindahkan pikap yang bermuatan ayam potong.

Tiba-tiba Marselinus merasakan roda depan kanan pikap melindas sesuatu. Pria berusia 21 tahun itu langsung turun untuk mengeceknya. Dia kaget saat melihat Lovelin sudah tergeletak di tanah.

Marselinus mengangkat tubuh bocah itu lalu memindahkannya ke samping tempat air minum yang berada di sisi rumah. Dia kemudian kembali mengendarai pikap untuk diparkir di depan kandang ayam.

Ayah Lovelin, Jonathan Matheos Messakh, datang dan bertanya keberadaan buah hatinya itu. Marselinus menjawab tidak tahu.

Jonathan dan Marselinus, Ilham melanjutkan, langsung mencari Lovelin di sekitar kandang ayam, tapi anak itu tidak ditemukan. Ketika mencari di samping rumah, Jonathan menemukan putrinya terbaring dengan wajah menghadap ke atas dan pada mukanya berlumuran darah.

Jonathan pun histeris dan menggendong anaknya itu. Ibu Lovelin bersama tetangga langsung berdatangan.

Ilham menambahkan Lovelin lalu dievakuasi ke RSUD Soe untuk mendapatkan pertolongan. Namun, tim medis menyatakan bocah itu telah meninggal dunia.

"Jenazahnya kemudian dibawa ke rumah untuk disemayamkan," tutur Ilham.




(nor/iws)

Hide Ads