Josef Adreanus Nae Soi menjabat sebagai Wakil Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) periode 2018-2023. Ia mendampingi Viktor Laiskodat sebagai Gubernur NTT yang purna tugas hari ini, Selasa (5/9/2023).
Sebelum menjabat sebagai Wagub NTT, Josef Nae Soi merupakan salah satu anggota DPR RI dari Fraksi Golongan Karya.
Dari penelusuran detikBali di situs Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) KPK pada Senin (4/9/2023), Josef Nae Soi diketahui telah melaporkan hartanya terakhir pada 28 Maret 2023 untuk periode 2022. Pria kelahiran Mataloko, NTT, itu memiliki total harta kekayaan senilai Rp 26,6 miliar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selama menjabat sebagai Wagub NTT, harta Josef Nae Soi menyusut Rp 3,54 miliar tetapi tanahnya makin luas. Rinciannya pada 2018 memiliki kekayaan sebesar Rp Rp 23,06 miliar. Saat mengakhiri masa jabatan, hartanya tercatat Rp 26,6 miliar.
Berikut ini rincian harta kekayaan yang dimiliki Josef A. Nae Soi.
Harta Josef A. Nae Soi 2018
Harta kekayaan yang dimiliki Josef Nae Soi pada 2018, tercatat senilai Rp 23,06 miliar. Harta yang dimiliki Josef Nae Soi tersebut terdiri dari 10 tanah dan bangunan senilai Rp 15,3 miliar yang terletak di Kab/Kota Kupang, Kab/Kota Ngada, Jakarta Selatan, dan Kab/Kota Bekasi.
Harta kekayaan yang berasal dari alat transportasi dan mesin terdiri dari tiga unit senilai Rp 655 juta. Harta yang berasal dari kas dan setara kas senilai Rp 4,4 miliar, harta bergerak lainnya senilai Rp 689 juta, dan harta lainnya senilai Rp 1,9 miliar. Josef A. Nae Soi tercatat tidak memiliki utang.
Harta Josef A. Nae Soi 2019
Pada 2019, data harta kekayaan Josef Nae Soi masih sama seperti pada 2018, yaitu tercatat Rp 23,06 miliar. Harta yang dimiliki Josef Nae Soi tersebut terdiri dari 10 bidang tanah dan bangunan senilai Rp 15,3 miliar.
Harta kekayaan yang berasal dari alat transportasi dan mesin senilai Rp 655 juta. Harta yang berasal dari kas dan setara kas senilai Rp 4,4 miliar, harta bergerak lainnya senilai Rp 689 juta, dan harta lainnya senilai Rp 1,9 miliar. Josef Nae Soi juga tercatat tidak memiliki utang pada tahun ini.
Harta Josef A. Nae Soi 2020
Harta kekayaan yang dimiliki Josef Nae Soi pada 2020 mengalami kenaikan dari tahun sebelumnya, yaitu Rp 32,5 miliar. Kenaikan tersebut terlihat dari bertambahnya tanah dan bangunan. Dari awalnya 10 bidang, bertambah menjadi 22 bidang tanah dan bangunan yang senilai Rp 25,6 miliar.
Tanah dan bangunan tersebut tersebar di wilayah Kab/Kota Kupang, Kab/Kota Ngada, Kab/Kota Jakarta Selatan, Kab/Kota Bekasi, dan Kab/Kota Nagekeo.
Harta kekayaan yang berasal dari alat transportasi dan mesin terdiri dari tiga unit senilai Rp 484 juta. Harta yang berasal dari kas dan setara kas senilai Rp 3,8 miliar, harta bergerak lainnya senilai Rp 689 juta, dan harta lainnya senilai Rp 1,8 miliar. Josef Nae Soi juga tercatat tidak memiliki utang pada tahun ini.
Harta Josef A. Nae Soi 2021
Harta kekayaan yang dimiliki Josef Nae Soi pada 2021 terus mengalami kenaikan dari tahun sebelumnya. Tercatat senilai Rp 33,4 miliar.
Josef Nae Soi juga tercatat tidak memiliki utang pada 2020. Harta kekayaan tersebut terdiri dari 22 bidang tanah dan bangunan senilai Rp 26,8 miliar. Harta kekayaan yang berasal dari alat transportasi dan mesin senilai Rp 484 juta. Harta yang berasal dari kas dan setara kas senilai Rp 3,5 miliar, harta bergerak lainnya senilai Rp 686 juta, dan harta lainnya senilai Rp 1,8 miliar.
Harta Josef A. Nae Soi 2022
Harta kekayaan yang dimiliki Josef Nae Soi pada 2022 mengalami penurunan menjadi Rp 26,6 miliar. Adapun rinciannya 22 bidang tanah dan bangunan senilai Rp 20,9 miliar, alat transportasi dan mesin senilai Rp 314 juta, harta bergerak lain senilai Rp 707,5 juta, memiliki kas dan setara kas senilai Rp 4,3 miliar, dan harta lainnya senilai Rp 245 juta. Josef Nae Soi tercatat tidak memiliki utang dari 2018 hingga 2022.
Perjalanan Karier Josef A. Nae Soi
Adapun perjalanan karier Josef Nae Soi sebagai berikut:
· Guru di Sekolah Menengah Atas (SMA) Maumere Flores (1970-1972)
· Dosen ALTRI Kehakiman Jakarta (mulai 1987)
· Pembantu Direktur III ALTRI Kehakiman Jakarta (2000-2005)
· Anggota DPR RI (2004-2009)
· Anggota DPR RI (2009-2014)
· Anggota DPR RI (2014-2018)
· Wakil Gubernur Nusa Tenggara Timur (2018-2023)
Artikel ini ditulis oleh peserta Program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.
(nor/iws)