49.947 Penduduk Manggarai Barat Hidup Miskin, 7.770 Menganggur

Manggarai Barat

49.947 Penduduk Manggarai Barat Hidup Miskin, 7.770 Menganggur

Ambrosius Ardin - detikBali
Kamis, 17 Agu 2023 23:25 WIB
Bupati Manggarai Barat Edistasius Endi.
Bupati Manggarai Barat Edistasius Endi. (Foto: Ambrosius Ardin/detikBali)
Manggarai Barat -

Bupati Manggarai Barat Edistasius Endi menyoroti jumlah pengangguran dan tingkat kemiskinan yang masih tinggi di daerah tersebut. Sampai saat ini, sebanyak 49.947 penduduk hidup miskin dan 7.770 orang menganggur.

"Persentase jumlah penduduk miskin dan angka pengangguran masih cukup tinggi. Persentase jumlah penduduk miskin yang masih cukup tinggi di kisaran 17 persen walaupun menurun di tahun 2022," kata Edi Endi dalam Pidato Peringatan HUT ke-78 RI tingkat Kabupaten Manggarai Barat, Kamis (17/8/2023).

Demikian juga jumlah pengangguran yang masih tinggi di daerah yang dikenal sebagai destinasi pariwisata superprioritas tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Begitu juga dengan dengan meningkatnya persentase tingkat pengangguran terbuka yaitu dari 3,72 persen di tahun 2020 menjadi 4,94 persen di tahun 2021 walaupun menurun menjadi 4,91 persen pada tahun 2022," kata Edi Endi.

Kondisi kemiskinan dan pengangguran di Manggarai Barat, kata dia, menjadi tantangan bagi pemerintah daerah dan masyarakat setempat.

ADVERTISEMENT

"Fakta ini tentunya menjadi tantangan bagi Pemerintah Daerah dan kita semua untuk tidak hanya menjadi objek tetapi subjek dalam geliat pembangunan," tegas Edi Endi.

Jumlah pengangguran di Manggarai Barat memang menurun secara persentase tapi meningkat jumlahnya dihitung per jiwa. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat terdapat 7.770 angkatan kerja yang menganggur di Manggarai Barat pada tahun 2022. Jumlah pengangguran tersebut meningkat dari tahun 2021 sebanyak 6.941 jiwa. Adapun angkatan kerja yang bekerja pada tahun 2022 sebanyak 150.499 jiwa meningkat dari tahun 2021 sebanyak 133.654 jiwa.

Kepala BPS Manggarai Barat Ade Sandi Parwoto menjelaskan persentase pengangguran menurun karena jumlah angkatan kerja yang bertambah. Pada 2021, total angkatan kerja di Manggarai Barat sebanyak 140.595 jiwa dan pada 2022 sebanyak 158.269 jiwa.

Sementara penduduk miskin di Manggarai Barat tahun 2022 sebanyak 49.947 jiwa atau 17,15 persen dari 259.566 penduduk Manggarai Barat. Jumlah itu menurun dari 2021 sebanyak 51.150 jiwa atau 17,92 persen.

Namun jumlah penduduk miskin ekstrem di Manggarai Barat meningkat pada tahun 2022. Terdapat 28.515 jiwa atau 9,79 persen penduduk miskin ekstrem pada 2002, meningkat dari tahun 2021 sebanyak 19.906 jiwa atau 6,98 persen.




(dpw/hsa)

Hide Ads