.webp)
Riski Badardin (25), seorang pemuda yang dipasung oleh keluarganya tewas dalam kebakaran rumah di Desa Soro, Kecamatan Kempo, Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat (NTB). Peristiwa itu terjadi pada Senin malam (7/8/2023) sekitar puku 21.00 Wita.
"Satu orang meninggal dunia. Anak tersebut merupakan orang dengan gangguan jiwa atau ODGJ," kata Kasi Humas Polres Dompu Ipda Zuharis, Selasa (8/8/2023).
Zuharis menjelaskan Riski sebenarnya belum lama dipasung oleh anggota keluarga. Sebab, sehari sebelumnya dia mengamuk dan memukuli orang tuanya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat kejadian, Riski sendirian di rumah. Sementara, orang tuanya sedang berada di lahan.
"Pada saat terjadi kebakaran tersebut, korban dalam keadaan dipasung kedua kakinya. Korban tersebut dipasung satu hari sebelum kejadian. Saat dievakuasi, kakinya dalam keadaan terpasung," beber Zuharis.
Dari hasil penyelidikan sementara, lanjut Zuharis, kebakaran diduga akibat kelalaian Riski yang membuang puntung rokok sembarangan. Hal itu diperkuat dengan keterangan kakak tiri Riski yang menyebut adiknya itu diberikan satu bungkus rokok dan korek api ketika dipasung.
"Menurut keterangan Surya (kakak tiri Riski), bahwa korban pada saat dipasung tetap dikasih rokok sebungkus serta korek api," tandas Zuharis.
(hsa/gsp)
