Sehari sebelum dilakukan operasi, delapan tim dokter dari RS Soetomo Surabaya dan RSUP NTB telah memetakan risiko terburuk sebelum dilakukan tindakan operasi pemisahan empat organ tubuh Karunia.
"Setiap tindakan tentu ada risiko. Tapi bagaimana kami bisa meminimalisasi risiko itu. Saya yakin kami bisa meminimalisasi risiko itu. Delapan tim ini sudah ahli semua ya," kata Direktur Rumah Sakit Umum Provinsi (RSUP) NTB Lalu Herman Mahaputra, Jumat sore (4/7/2023).
Menurut dokter yang kerap disapa Jack, semua tim telah melakukan observasi terakhir pada Jumat pukul 08.00 Wita untuk melihat kondisi Karunia pra-operasi pemisahan.
"Karena ini ya merupakan pertama kali di NTB. Kami selalu memotivasi delapan tim ini. Insya Allah bisa. Kami sudah berdiskusi ya. Insha Allah operasi ini sukses," ungkap Jack.
Sehari sebelum dilakukan tindakan operasi, Jack memastikan kondisi Karunia dalam kondisi terbaik. Bahkan, kata dia, setelah dilakukan observasi gladi bersih, seluruh tim telah memetakan kesulitan-kesulitan selama operasi pemisahan empat organ tubuh Karunia besok.
"Tadi kami sudah petakan faktor kesulitannya. Jadi menurut tim tidak terlalu kompleks. Ini menjadi harapan kami. Kami masih dibimbing oleh para dokter dari RS Soetomo," katanya.
Jack pun mengaku jika operasi pemisahan ini sukses, bakal menjadi cikal-bakal RSUP NTB bisa melakukan operasi-operasi selanjutnya jika ada pasien yang menderita prematur seperti yang dialami Karunia.
"Kami juga sudah melaporkan ini ke Gubernur dan Wagub NTB. Mereka sangat mendukung," katanya.
Dia pun memastikan seluruh biaya operasi pemisahan empat organ tubuh Karunia dibiayai oleh Pemerintah NTB.
Operasi Karunia bayi kembar siam paracitic ischipagus conjuin twin di RSUP NTB ditangani oleh delapan tim dari RS Soetomo Surabaya dan RSUP NTB. Baik ahli dokter anak, spesialis bedah ortopedi, spesialis anestesi, spesialis radiologi, spesialis bedah plastik, spesialis urologi, dan dokter spesialis patologi, antara lain:
1. dr. Sunanto, Sp.BA
2. dr. Elya Endriani, Sp.An
3. dr. Linda Silvana Sari, M.Biomed, Sp.A
4. dr. Nur Nailul, Sp.A
5. dr. Tristina Wardani, M.Biomed, Sp.A
6. dr. Ruth Daisy Suriadji, Sp.A
7. dr. Rifki Kurniawan. Sp.BP
8. dr. Rudi Febrianto, Sp.OT
9. dr. H. Suharjendro, Sp.U
10. dr. Syahriar Muhammad, Sp.Rad.
11. dr. Andi Nauman Saputra,Sp.An-TI, M.Ked. Klinik
12. dr. Komang Yose Antara, Sp.B
13. dr. Arif Zuhan, Sp. B.(K) BD
14. dr. Menik Widyasari, Sp.KFR
15. dr. Poerwadi, Sp.BA (Tim Bayi Kembar Siam RSUD DR Soetomo Surabaya)
16. dr. Alki Andana , Sp.BP-RE., Subp. K.M. (K) (RSUD Dr. Soetomo Surabaya)
(nor/hsa)