Partai Demokrat tetap yakin bakal calon presiden (bacapres) Anies Baswedan akan memilih Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai pendampingnya di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Pernyataan itu disampaikan Ketua DPD Partai Demokrat NTB Indra JayaUsman merespons sejumlah pernyataan petinggi PartaiNasDem dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yangbacawapresAnies akan diumumkan seusai pulang haji.
"Dari awal kami sampaikan sikap kami jelas bahwa yang paling potensial untuk menang sebagai pendamping Pak Anies adalah Mas AHY," kata Ketua DPD Partai Demokrat NTB Indra Jaya Usman alias IJU saat ditemui di Mataram, Selasa (4/7/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam kacamata rasional, IJU melihat seluruh kriteria cawapres adalah AHY. Termasuk juga sejumlah lembaga survei dalam berbagai simulasi menunjukkan paket Anies-AHY selalu unggul ketimbang yang lain.
"Jadi bukan semata hanya karena AHY ketua umum kami. Tapi fakta objektifnya memang kedua orang ini cocok dan layak," papar IJU.
"Kemungkinan menang dan paling rasional, terutama kalau kami melihat acuan politik modern ini adalah survei, maka AHY besar kemungkinan dipinang," imbuhnya.
Indikator tersebut menurutnya harus dilihat secara rasional. IJU mengeklaim paket Anies-AHY bisa juga merawat stabilitas politik.
Khusus di NTB,IJU mengaku jika paketAnies-AHY terwujud, maka mayoritas masyarakat NTB akan melabuhkan pilihan ke pasangan calon (paslon) tersebut.
Kendati demikian, IJU menyerahkan sepenuhnya mekanisme keputusan cawapres kepada Anies dan parpol koalisi seperti NasDem dan PKS.
"Target kami menang. Anies-AHY kami di Demokrat optimis, banyak alasan yang menjadi batu pijak kami. Beberapa survei Anies selalu leading di NTB, sekalipun melawan Prabowo. Kalau sama AHY kami tahu lah animonya," beber IJU.
(nor/hsa)