.webp)
Tiga orang mengalami luka bakar akibat ledakan tabung gas elpiji di Desa Tolowata, Kecamatan Ambalawi, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB). Tak hanya itu, ledakan tersebut juga mengakibatkan sebuah rumah hangus terbakar.
"Kejadiannya sore, tiga orang terluka yang ada di dalam rumah itu mengalami luka bakar," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPDB) Kabupaten Bima Isyra dalam keterangannya, Sabtu (1/7/2023).
Isyra menjelaskan peristiwa itu menimpa rumah warga bernama Sunarjon (30). Tabung gas yang meledak itu merupakan gas isi ulang yang dijual kembali kepada warga. Insiden itu terjadi ketika Sunarjon dan dua rekannya, yakni Aidin (37) dan Imran (36) hendak menyusun gas elpiji berbagai ukuran.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pemilik rumah dan dua orang temannya sedang menyusun atau merapikan tabung gas, tiba-tiba meledak dan melukai mereka," imbuh Isyra.
Tak lama kemudian, warga berdatangan dan mengevakasi ketiga pria itu ke puskesmas terdekat. Sementara itu, api masih membesar dan membakar rumah Sunarjon. Warga juga sempat berusaha memadamkan api menggunakan alat seadanya.
"Api baru bisa dipadamkan secara total ketika warga yang dibantu oleh tim pemadam kebakaran tiba di lokasi kejadian," ujarnya.
Akibat kejadian itu, puluhan tabung gas elpiji sudah tak bisa digunakan lagi. Rumah Sunarjorjon ludes terbakar berserta isinya. Total kerugian diperkirakan mencapai Rp 120 juta.
(iws/iws)
