.webp)
Polres Kota Mataram memeriksa tiga saksi kasus bus Mitra Titian Nusantara yang diduga mengalami rem blong dan menabrak dua mobil dan dua sepeda motor, termasuk tembok masjid di Kota Mataram. Salah satu saksi yang diperiksa, yaitu sopir bus.
Insiden itu terjadi pada Sabtu (20/5/2023). Akibat insiden itu, delapan orang dilaporkan mengalami luka-luka.
"Yang diperiksa baru tiga orang, termasuk korban yang melihat kejadian itu. Sambil menunggu kedatangan saksi ahli, kami masih menunggu pemulihan korban," terang Kasatlantas Polresta Mataram Kompol Bowo Tri Handoko, Senin (22/5/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Adapun, delapan korban yang sempat dibawa ke puskesmas dan mendapat perawatan sudah pulang ke rumah masing-masing sejak Minggu (21/5/2023). "Per hari ini (Senin) semua korban sudah pulang," jelasnya.
Bowo menuturkan untuk mengetahui persis kejadian, ia harus memeriksa saksi ahli dan saksi kunci yang melihat kejadian. Saksi ahli akan didatangkan dari Dinas Perhubungan Kota Mataram.
"Dugaan sementara kan rem blong. Inilah yang kami dalami. Karena bisa saja tidak demikian. Makanya, kami butuh keterangan soal kondisi kendaraan dari pihak perusahaan bus," imbuh Bowo.
Sebelumnya, Bowo mengungkapkan detik-detik kecelakaan bus yang mengalami rem blong kemudian menabrak empat kendaraan dan tembok masjid di Kelurahan Bertais, Kecamatan Sandubaya, Kota Mataram.
Menurut Bowo, bus Mitra Titian Nusantara merek Hino biru datang dari arah timur menuju ke arah barat. Lalu, ada satu kendaraan sepeda motor Honda Vario dengan nopol DR 5659 TL juga datang dari arah yang sama menuju ke arah barat.
"Sedangkan, Toyota Avanza hitam dengan nopol DR 1458 BO dan Suzuki Carry kuning nopol DR 1978 AM, dan motor Suzuki hitam nopol DK 2181 UV datang dari arah berlawanan, arah barat," katanya.
Saat bus Mitra Titian Nusantara melaju dari arah timur tiba-tiba mengalami rem blong, sehingga menabrak bagian belakang sepeda motor Honda Vario.
Setelah menabrak bagian belakang pemotor, bus kemudian berbelok ke arah kanan memasuki lajur yang berlawanan dengan tiga kendaraan di depannya.
Seketika, bus tersebut menabrak tiga kendaraan, yaitu Toyota Avanza, Suzuki Carry, dan motor Suzuki Smash.
"Bahkan, bus ini menabrak gapura hingga rusak sebelum menabrak tembok masjid Nurul Yaqin di Kelurahan Bertais," tutur Bowo.
(BIR/gsp)
