Ibu Tersangkut di Pohon, Anak Hilang Terseret Banjir di NTT

Sikka

Ibu Tersangkut di Pohon, Anak Hilang Terseret Banjir di NTT

Ambrosius Ardin - detikBali
Sabtu, 18 Feb 2023 19:39 WIB
Ilustrasi
Ilustrasi terseret (Foto: Dok.detikcom)
Sikka -

Katarina Nurak dan anak gadisnya, Maria Marsela Naja, terseret banjir Sungai Detuara di Desa Nirangkliung, Kecamatan Nita, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT), Sabtu (18/2/2023) sore. Sang ibu selamat setelah tersangkut di pohon. Sementara, anaknya yang berusia 17 tahun dinyatakan masih hilang.

"Itu mama dengan anaknya (terseret banjir). Yang anak ini terbawa terus, lalu mamanya tersangkut di pohon makanya bisa tertolong," kata Kepala Desa Nirangkliung Silvester Yosep, Sabtu (18/2/2023) malam.

Silvester mengatakan banjir di Sungai Detuara terjadi setelah hujan lebat mengguyur sejak pukul 12.00 Wita. Ketika itu, Katarina dan Marsela nekat menyeberangi sungai saat dalam perjalanan pulang dari kebun.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Mereka dari kebun, mungkin mereka di tengah kali banjir itu datang akhirnya tersapu dengan mereka," ujarnya.

Menurut Silvester, warga desa setempat sudah berusaha mencari Marsela selama tiga jam lebih. Pencarian dilakukan dengan menyusuri sungai sejauh empat kilometer dari tempat awal Marsela terseret. Namun, siswi kelas I SMA itu belum berhasil ditemukan.

Silvester menjelaskan kondisi sungai yang terdapat banyak batu besar. Saat mereka menghentikan pencairan, air sungai belum juga surut.

"Kami baru pulang. Semua masyarakat mencari. Posisi banjir belum turun," kata Silvester.

Pemerintah desa setempat juga sudah meminta bantuan Tim SAR untuk mencari Marsela. "SAR dalam perjalanan dari Maumere," pungkas Silvester.




(iws/irb)

Hide Ads