Wapres Analogikan Masalah di Papua Pegunungan Seperti Tubuh Gatal

Wapres Maruf Amin menyebut subsidi untuk biaya haji tahun lalu terlalu besar, yaitu 59 persen. Karenanya, pemerintah akan menyesuaikan biaya haji tahun ini. — Wapres Maruf Amin di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, Jumat (10/2/2023). Foto: Ahmad Viqi/detikBali

Lombok Tengah -

Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin menganalogikan permasalahan di Papua Pegunungan seperti bagian tubuh manusia yang gatal. Sehingga pemerintah berupaya menggaruk bagian tubuh yang gatal tersebut.

"Saya menggunakan istilah menggaruk bagian yang gatal. Artinya yang gatal itu kami garuk dan lakukan perubahan-perubahan," tuturnya di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), Jumat (10/2/2023).

Ma'ruf juga berjanji akan membangun kesejahteraan masyarakat di Papua Pegunungan. Tujuannya, untuk meredam aksi separatisme di sana. "Pembangunan ini, kami sesuaikan dengan kemauan orang Papua," katanya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain itu, Ma'ruf meminta TNI-Polri mengejar pelaku pembakaran pesawat Susi Air di Bandara Paro, Kabupaten Nduga, Papua. Pembakaran pesawat pada Selasa (7/2/2023) itu diduga dilakukan oleh kelompok kriminal bersenjata (KKB).

"Saya minta supaya perusuh itu dikejar dalam rangka menegakkan hukum," kata Ma'ruf.

Sebelumnya, pesawat PK-BVY milik maskapai Susi Air dibakar oleh KKB di Lapangan Terbang Paro, Distrik Paro, Nduga, Papua Pegunungan. Selain itu, pilot pesawat diduga disandera oleh KKB.