.webp)
Remaja perempuan berusia 15 tahun asal Desa Banjarasem, Kecamatan Seririt, Buleleng, hilang tiga hari akibat dibawa kabur oleh pacarnya inisial GJ (19). Polisi menemukan keduanya setelah menelusuri informasi di media sosial (medsos).
Remaja perempuan itu hilang pada Sabtu (22/11/2025) pagi. Ayahnya, KS (36), waktu itu kaget lantaran putrinya tidak berada di rumah. KS sempat mencari ke saluran irigasi tempat putrinya biasa mandi. Pencarian juga dilakukan ke rumah keluarga. Upaya pencarian itu hasilnya nihil.
KS juga sempat menghubungi ponsel anaknya. Sambungan telepon itu sempat diangkat, tetapi langsung terputus.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kepala Seksi Hubungan Masyarakat (Kasi Humas) Polres Buleleng, Iptu Yohana Rosalin Diaz, mengatakan polisi langsung melakukan pencarian. Salah satu informasi penting muncul di medsos. Seorang warga, Agus Yusa, mengunggah informasi bahwa korban diduga bersama seorang remaja laki-laki berinisial GJ, warga Kelurahan Astina, Buleleng.
Polisi langsung bergerak ke rumah terduga pelaku. Namun, sesampainya di sana, polisi hanya menemukan orang tua GS dan kakaknya. Hasil pemeriksaan, GS sempat membawa pacarnya itu ke rumah beberapa hari sebelumnya. Namun, keduanya pergi tanpa pamit.
"Tim kemudian menyisir berbagai lokasi, mulai dari rumah saudara terduga pelaku, tempat kerjanya di Toko Gas Jalan Pulau Komodo hingga kos iparnya di Tegal Mawar, tetapi semua masih nihil," ujar Yohana, Kamis (27/11/2025).
Penyelidikan berlanjut hingga keberadaan keduanya terdeteksi di Desa Alasangker, Buleleng. Polisi langsung menuju lokasi dan menemukan keduanya di sana pada Selasa (25/11/2025). Mereka kemudian dibawa ke Mapolsek Seririt untuk diperiksa.
(iws/iws)
