Hilang sebulan lebih, warga negara (WN) Spanyol Maria Matilde Muñoz (73) ditemukan tak bernyawa. Jasad wanita itu tergeletak di Pantai Senggigi, Lombok Barat, Sabtu (30/8/2025) malam.
Polisi kemudian mengungkap fakta mengejutkan, Maria ternyata korban pembunuhan.
Awalnya, Warga Dusun Loco, Desa Senggigi, dikejutkan dengan temuan mayat perempuan di bibir Pantai Senggigi sekitar pukul 21.10 Wita.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ya, benar," ujar Kapolsek Batu Layar, Kompol I Putu Kardhianto, Sabtu malam.
Ia menyebut jasad korban langsung dievakuasi dan mendapat penanganan medis. Namun, penyebab kematian masih diselidiki.
"Korban masih penanganan medis dan kami masih dalami (kasusnya)," kata Kardhianto.
Saat itu, identitas korban belum bisa dipastikan. "Maaf belum dapat memberi informasi dulu," tambahnya.
Identitas Korban Terungkap
Keesokan harinya, Kapolres Lombok Barat, AKBP Yasmara Harahap, memastikan identitas mayat tersebut. Korban adalah Maria Matilde Muñoz, WN Spanyol yang sebelumnya dilaporkan hilang sejak Juli.
"Ya, korban sudah kami identifikasi sebagai Maria Matilde Muñoz," ujar Yasmara, Minggu (31/8/2025).
Jenazah Maria kemudian diperiksa di RS Bhayangkara Polda NTB untuk memastikan penyebab kematiannya.
Hilang Sejak Awal Juli
Maria diketahui menginap di kamar 107 Hotel Bumi Aditya, Senggigi, sejak 13 Juni 2025. Ia terakhir terlihat pada 1 Juli sekitar pukul 10.00 Wita setelah kembali dari pantai. Sejak itu, keberadaannya tidak diketahui.
Perempuan kelahiran 11 September 1952 itu dilaporkan hilang oleh Kedutaan Besar Spanyol melalui Kementerian Luar Negeri RI. Ciri-cirinya rambut pendek bergelombang putih, kulit berkerut, dan tinggi sekitar 150 cm.
Dua Pelaku Ditangkap
Kasus ini akhirnya terkuak. Kasat Reskrim Polres Lombok Barat, AKP Lalu Eka Arya Mardiwinata, mengatakan dua pelaku ditangkap. Mereka adalah SU (34) dan HR alias GE (30), warga Dusun Loco.
"Kedua terduga pelaku mengakui telah merencanakan pembunuhan terhadap korban. Mereka masuk ke dalam kamar korban melalui jendela samping kamar," ungkap Eka, Minggu (31/8/2025).
Polisi menelusuri kasus ini lewat ponsel Maria. Dari hasil pelacakan, GE ditangkap di rumahnya di Senggigi, sementara SU diamankan di RSUD Kota Mataram.
Dibunuh dengan Handuk
Dalam interogasi, keduanya mengaku membekap wajah Maria dengan handuk yang sudah dipersiapkan. Pembunuhan itu mereka lakukan di dalam kamar hotel.
Kedua pria itu kini ditahan di Mapolres Lombok Barat untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Simak Video "Video: Dugaan Perselingkuhan Dibalik Kasus Pembunuhan Pegawai Bandara Lombok"
[Gambas:Video 20detik]
(dpw/dpw)