Paket Misterius Gegerkan Warga Buleleng, Polisi Kerahkan Jibom

Paket Misterius Gegerkan Warga Buleleng, Polisi Kerahkan Jibom

Made Wijaya Kusuma - detikBali
Senin, 25 Agu 2025 13:47 WIB
Warga Jalan Yudistira Gang 8, Kelurahan Kendran, dikejutkan dengan penemuan sebuah paket misterius di depan rumah salah seorang warga, Senin (25/8/2025) pagi.
Warga Jalan Yudistira Gang 8, Kelurahan Kendran, dikejutkan dengan penemuan sebuah paket misterius di depan rumah salah seorang warga, Senin (25/8/2025) pagi. (Foto: Made Wijaya Kusuma/detikBali)
Buleleng -

Warga Jalan Yudistira Gang 8, Kelurahan Kendran, Singaraja, Buleleng, Bali, digegerkan penemuan paket misterius di depan rumah seorang warga, tadi pagi. Awalnya paket itu diduga berisi bahan peledak karena saat diperiksa dengan metal detektor, alat sempat berbunyi.

Warga yang khawatir dengan isi paket langsung melapor ke lurah setempat. Laporan itu diteruskan ke pihak kepolisian. Polisi kemudian mendatangi lokasi, mensterilkan area dengan garis polisi, serta melarang warga mendekat.

Sebanyak delapan personel Tim Penjinak Bom (Jibom) diturunkan untuk melakukan pemeriksaan sesuai SOP Polri. Paket diperiksa menggunakan X-Ray. Hasilnya, paket tidak mengandung bahan peledak. Isinya hanya serok dan tong sampah dengan penutup berbahan besi. Material besi inilah yang memicu bunyi pada metal detektor.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Proses penanganan berlangsung kurang lebih 30 menit," kata Kapolsek Kota Singaraja, Kompol Gede Juli.

ADVERTISEMENT

Selama pemeriksaan, area sekitar disterilkan dengan radius 100 meter demi keamanan. Barang bukti selanjutnya diamankan di Polsek setempat. Hingga kini, polisi masih menyelidiki karena paket tersebut tidak memiliki barcode maupun alamat pengirim. Aparat juga tengah menelusuri rekaman CCTV untuk mengetahui asal-usul paket.

"Kami tidak boleh berandai-andai. Penyelidikan terus dilakukan untuk memastikan kebenarannya," jelas Kapolsek.

Kesaksian Pemilik Rumah

Pemilik rumah, Dewa Ayu Meria, mengaku sehari sebelumnya sempat melihat seseorang berhenti di depan rumahnya pada Minggu (24/8/2025) sekitar pukul 17.00 Wita. Namun, ia tidak menyadari ada barang yang ditinggalkan.

"Saya pikir hanya ada orang mau belanja, karena saya jualan es batu. Anjing saya sempat menggonggong, oh cuma orang berhenti sebentar, lalu saya masuk ke dalam. Paginya, barang itu sudah ada di situ," ungkapnya.

Merasa curiga, Ayu melarang suaminya menyentuh barang tersebut. Ia lalu melapor ke pecalang, yang kemudian meneruskan laporan ke lurah dan polisi.

Ayu akhirnya bisa bernapas lega setelah mengetahui isi paket bukan bom. Ia bahkan sempat panik karena tidak pernah merasa memesan paket.

"Lega sekali, dari tadi saya tidak berani keluar rumah. Anak masih di sekolah, orang tua juga di rumah, semua takut keluar. Untungnya bukan bom," katanya.

Halaman 2 dari 2


Simak Video "Video: Perampok yang Tewaskan Lansia di Bali Pakai Hasil Curian untuk Judol"
[Gambas:Video 20detik]
(dpw/dpw)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads