Polisi Telusuri CCTV-Bidan di Sekitar Penemuan Bayi Perempuan di Karangasem

Polisi Telusuri CCTV-Bidan di Sekitar Penemuan Bayi Perempuan di Karangasem

I Wayan Selamat Juniasa - detikBali
Selasa, 05 Mar 2024 13:52 WIB
Polsek Rendang saat melakukan olah TKP di garasi mobil tempat ditemukannya bayi perempuan, Senin (4/3/2024). (dok. Polsek Rendang)
Foto: Polsek Rendang saat melakukan olah TKP di garasi mobil tempat ditemukannya bayi perempuan, Senin (4/3/2024). (dok. Polsek Rendang)
Karangasem -

Polsek Rendang terus menyelidiki pelaku pembuangan bayi perempuan di garasi mobil di Banjar Dinas Waringin, Desa Pempatan, Kecamatan Rendang, Kabupaten Karangasem, Bali. Terbaru, polisi melakukan penelusuran rekaman CCTV di sepanjang jalan menuju lokasi penemuan bayi perempuan dengan berat 2,8 kilogram dan panjang 41 sentimeter tersebut.

"Sampai saat ini belum ada petunjuk. Kami masih terus melakukan penyelidikan," kata Kapolsek Rendang Kompol Made Suadnyana, saat dikonfirmasi Selasa (5/3/2024).

Selain itu, polisi juga akan mengecek bidan-bidan yang ada di sekitar Kecamatan Rendang. Hal tersebut dilakukan untuk memastikan apakah bayi tersebut dilahirkan di bidan sekitar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kalau di puskesmas, kami sudah tanyakan dan tidak ada yang melahirkan. Nanti kami akan cari bidan-bidan yang ada di tempat lain semoga ada petunjuk," ujar Suadnyana.

Polisi menduga pembuang bayi itu melakukan perbuatan tercela tersebut karena tidak mengharapkan anak dari hubungan gelap atau hamil di luar nikah.

ADVERTISEMENT

Sebelumnya, warga Banjar Dinas Waringin digegerkan dengan penemuan bayi perempuan di sebuah garasi mobil milik warga setempat, sekitar pukul 14.30 Wita, Senin (4/3/2024). Diduga, bayi tersebut belum lama dilahirkan.

Kelian Banjar Dinas Waringin I Putu Sila mengatakan bayi malang itu ditemukan pertama kali oleh pemilik garasi. Saat ditemukan, bayi diletakkan di atas parasut yang biasa digunakan untuk menutup mobil. Posisinya berada di pojok garasi. Saat itu, garasi kosong karena mobil sedang dibawa keluar.

"Saat ditemukan, bayi tersebut masih berisi tali pusar. Kemungkinan baru beberapa jam sebelumnya dilahirkan oleh orang tuanya," kata Sila, saat dikonfirmasi detikBali, Senin sore.




(nor/gsp)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads