.webp)
Pria pengangguran di Kota Denpasar, Bali, bernama Kevin Ade Chandra nekat mencuri uang dari celengan milik seorang ibu rumah tangga (IRT). Total uang yang dicurinya mencapai Rp 15 juta.
Kepala Seksi Hubungan Masyarakat (Kasi Humas) Polresta Denpasar AKP I Ketut Sukadi mengatakan celengan yang dicuri adalah milik IRT bernama Gita Salera. Kevin kemudian memakai uang hasil curiannya itu untuk foya-foya.
"Pelaku mengakui mengambil uang sebanyak empat kali dalam celengan. Uang hasil pencurian dipakai untuk foya-foya, kebutuhan hidup, membeli pakaian, bayar kos, dan bayar utang," kata Sukadi dalam keterangan tertulis kepada wartawan, Kamis (11/1/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
IRT yang tinggal di Jalan Nangka Utara, Perum Permata Arsandi II Kavling E, Kelurahan Tonja, Kecamatan Denpasar Utara, itu mengetahui uang di dalam celengannya hilang pada Jumat (5/1/2024) sekitar pukul 12.00 Wita. Perempuan itu awalnya hendak memasukkan uang ke celengannya. Ia saat itu baru menyadari bahwa terdapat satu dari tiga celengannya telah hilang.
Merasa curiga, Gita kemudian mengecek dua celengan lain. Namun ternyata uang yang ditabung di dalam dua celengan sudah tidak ada.
Gita mengalami kerugian sekitar Rp 15 juta akibat peristiwa tersebut. Ia kemudian melaporkan kehilangan uangnya itu ke Polsek Denpasar Utara. Laporan Gita telah teregistrasi dengan nomor LP/B/02/I/2024/SPKT/POLSEK DENPASAR UTARA/POLRESTA DPS/POLDA BALI.
Polsek Denpasar Utara kemudian mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) dan melakukan penyelidikan seusai mendapatkan laporan dari Gita. Polisi kemudian mendapatkan petunjuk dari serangkaian penyelidikan yang dilakukan.
Polisi mendapatkan informasi jika pelaku berada di Jalan Ahmad Yani, Kecamatan Denpasar Utara. Berdasarkan info tersebut, polisi akhirnya dapat mengamankan pelaku pada Minggu (7/1/2024) sekitar pukul 02.30 Wita.
Tim opsnal Polsek Denpasar Utara saat itu dapat mengamankan Kevin beserta barang buktinya. Pria kelahiran Semarang, Jawa Tengah (Jateng) berusia 28 tahun itu kemudian dibawa ke Polsek Denpasar Utara guna menjalani proses hukum.
"Hasil interogasi pelaku mengakui perbuatan pencurian yaitu masuk ke dalam rumah dengan cara melompati tembok pagar pagar rumah," ujar Sukadi.
Kevin kini telah ditetapkan sebagai tersangka. Ia dijerat dengan Pasal 363 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) tentang Pencurian dengan Pemberatan dengan ancaman pidana maksimal 7 tahun penjara.
(dpw/hsa)
