Kabid Humas Polda Jabar Kombes Ibrahim Tompo membeberkan kronologi kecelakaan. Insiden tragis itu terjadi sekitar pukul 15.40 WIB. Bus PO Handoyo melaju dari arah Cirebon menuju Jakarta.
"(Bus) dengan jumlah penumpang sebanyak 20 orang yang datang dari arah Cirebon menuju arah Jakarta," kata Tompo dalam keterangannya kepada wartawan, dilansir detikNews, Jumat.
Setiba di lokasi, bus hilang kendali hingga menabrak guard rail. Kendaraan tersebut pun terbalik hingga miring dan melintang di ruas jalan tersebut.
"Di jalan yang menikung ke kiri, diduga pengemudi kurang antisipasi sehingga kendaraan oleng tidak terkendali menabrak guard rail. Selanjutnya, kendaraan terbalik miring roda kiri di atas di badan jalan menghadap arah selatan," jelasnya.
Akibat kecelakaan tersebut, 12 orang penumpang meninggal dunia dan dievakuasi RS Abdul Rojak.
"Akibat dari kejadian tersebut sementara 12 orang meninggal dunia (3 laki-laki, 9 perempuan) di RS Abdul Rojak. Tujuh orang luka ringan (5 laki-laki, 2 perempuan) di RS Siloam," ujarnya.
Sopir dilaporkan selamat dalam insiden kecelakaan maut tersebut. Saat ini petugas masih mengevakuasi bus PO Handoyo.
(hsa/iws)