Kasus pembunuhan anak perempuan, Putu Rita Pravista Devi (26), oleh ayahnya, I Made Sudiantara (47), yang dilanjutkan bunuh diri sang bapak terkuak berkat laporan dari Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Prof Ngoerah Denpasar. Rita dan Sudiantara tewas di Denpasar pada Kamis (6/7/2023).
Kapolresta Denpasar Kombes Bambang Yugo Pamungkas menuturkan polisi mendapat laporan kematian janggal dua orang tersebut dari Kunthi Yulianti. "Dokter Kunthi merupakan salah satu dokter yang bertugas di Rumah Sakit Sanglah (RSUP Ngoerah)," tuturnya saat konferensi pers di Polsek Denpasar, Selasa (11/7/2023).
Bambang menuturkan mulanya RSUP Ngoerah kedatangan jenazah Sudiantara pada pukul 12.59 Wita. Saat itu, ia terluka dan langsung dibawa ke Instalasi Gawat Darurat (IGD).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari hasil pemeriksaan oleh Kunthi, Bambang melanjutkan, Sudiantara meninggal dengan cara yang tidak wajar. Kunthi kemudian melaporkan peristiwa tersebut ke Polsek Denpasar Barat.
RSUP Ngoerah kemudian kedatangan jenazah Rita. Jasad perempuan itu langsung dibawa ke ruang jenazah.
Polsek Denpasar Barat, Bambang melanjutkan, kemudian mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) di Jalan Bukit Tunggal Nomor 7, Lingkungan Alangkajeng Gede, Denpasar Barat, Denpasar. Tim Inafis juga diterjunkan ke lokasi tersebut.
Polisi, Bambang menuturkan, kemudian memeriksa saksi-saksi. Dari pemeriksaan itu, diketahui Sudiantara merupakan ayah dari Rita. Bapak tersebut membunuh putrinya lalu bunuh diri di sebuah kamar.
"Setelah dilakukan beberapa pemeriksaan dan olah TKP diketahui kejadian tersebut ada di salah satu kamar yang ada di rumah IMS (I Made Sudiantara)," ungkap Bambang.
(gsp/iws)