.webp)
Polres Klungkung menggelar Lomba Olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Lomba ini digelar menyambut Hari Bhayangkara ke-77 sekaligus meningkatkan kemampuan dan kecepatan personel dalam mengungkap kasus.
Lomba Olah TKP ini diikuti oleh Satuan Reskrim, Satuan Narkoba, dan Unit Reskrim di masing-masing Polsek di Klungkung. Lomba digelar di Aula Jagalaga Dharma Pandhapa Polres Klungkung, Minggu (11/6/2023).
Dalam lomba tersebut, diskenariokan sebuah kasus gantung diri. Korban adalah seorang wanita berusia di bawah 18 tahun. Para peserta lomba diminta menangani kasus tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mulai dari menurunkan jenazah yang dalam kondisi tergantung hingga melakukan analisis terhadap kondisi TKP. "Lomba Olah TKP ini digelar tidak sebatas untuk formalitas. Namun, untuk melihat sejauh mana kemampuan personel di Polres Klungkung dalam melakukan olah TKP yang baik dan profesional," beber Kapolres Klungkung AKBP I Nengah Sadiarta, Minggu.
Dengan kegiatan ini Kapolres berharap ke depannya tidak ada lagi penanganan olah TKP yang terkesan kurang profesional. Mulai dari sikap penampilan, kemampuan, hingga peralatan standar pendukung dalam olah TKP.
Sadiarta ingin latihan olah TKP seperti ini bisa dilakukan secara berkelanjutan. Tidak hanya saat dilombakan. Sebab, olah TKP sangat vital dalam keberhasilan penanganan kasus.
"Dari kemampuan olah TKP ini, polisi dapat menemukan suatu petunjuk dari tindak pidana. Lomba ini secara tidak langsung, sebagai upaya kami meningkatkan kemampuan personel serta menjaga sikap profesionalitas dalam pelaksanaan olah TKP," tegas Sadiarta.
(hsa/nor)
