Kalender Bali 30 Oktober 2023: Tidak Baik untuk Membangun Rumah

Kalender Bali 30 Oktober 2023: Tidak Baik untuk Membangun Rumah

Rizky Munte - detikBali
Senin, 30 Okt 2023 04:25 WIB
Kalender Bali Desember 2022
Soma Wage Prangbakat atau Senin 30 Oktober 2023. Ala ayuning dewasa menurut penanggalan kalender Bali hari ini, di antaranya tidak baik membangun rumah. (Foto: Istimewa)
Bali -

Soma Wage Prangbakat atau Senin 30 Oktober 2023. Ala ayuning dewasa menurut penanggalan kalender Bali hari ini, di antaranya tidak baik membangun rumah.

Kalender Bali memuat ala ayuning dewasa atau hari baik berdasarkan perhitungan khusus. Sebagian besar umat Hindu di Bali masih menjadikan ala ayuning dewasa sebagai pedoman kehidupan sehari-hari.

Perhitungan ala ayuning dewasa ini pun menjadi bagian penting dalam setiap kegiatan adat dan ritual di masyarakat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berikut ala ayuning dewasa Soma Wage Prangbakat atau Senin 30 Oktober 2023 berdasarkan perhitungan kalender Bali sebagaimana dikutip dari kalenderbali.org.

Soma Wage Prangbakat atau Senin 30 Oktober 2023

  • Babi Munggah. Tidak baik untuk bercocok tanam. (Alahing dewasa 4).
  • Carik Walangati. Tidak baik untuk melakukan pernikahan/wiwaha, atiwa-tiwa/ngaben dan membangun rumah. (Alahing dewasa 3).
  • Catur Laba. Baik untuk bepergian menuju arah utara, upacara Manusa Yadnya, dan Pitra Yadnya. (Alahing dewasa 4).
  • Dadig Krana. Baik untuk menanam tebu, mentimun. Tidak baik untuk upacara atau yadnya, mengadakan pertemuan (rapat), berenggama. (Alahing dewasa 2).
  • Gagak Anungsang Pati. Tidak baik melakukan upacara membakar mayat, atiwa-tiwa (Alahing dewasa 2).
  • Kala Ingsor. Mengandung sifat/tanda-tanda mengecewakan (Alahing dewasa 3).
  • Pepedan. Baik untuk membuka lahan pertanian baru. Tidak baik untuk membuat peralatan dari besi. (Alahing dewasa 3).
  • Purwanin Dina. Tidak baik sebagai dewasa ayu (Alahing dewasa 4).
  • Rangda Tiga. Tidak baik melakukan upacara pawiwahan. (Alahing dewasa 3).
  • Salah Wadi. Tidak baik untuk melakukan Manusa Yadnya (wiwaha, mapendes, potong rambut dll.) Pitra Yadnya (Penguburan, atiwa-tiwa/ngaben, nyekah, ngasti dll. (Alahing dewasa 3).
  • Sri Tumpuk. Baik untuk memcari burung (mepikat). (Alahing dewasa 4).
  • Taliwangke. Baik untuk memasang tali penghambat di sawah atau di kebun, memperbaiki pagar, membuat tali pengikat padi/benda-benda mati. Tidak baik untuk mulai mengerjakan benang tenun, membuat tali ternak. (Alahing dewasa 3).
  • Pararasan: Laku Api, Pancasuda: Wisesa Segara, Ekajalaresi: Luwih Bagia, Pratiti: Jaramerana

Artikel ini ditulis oleh Rizky Munte peserta Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.




(iws/iws)

Hide Ads