Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dan PT Roatex Indonesia Toll System telah memulai uji coba sistem Multi Lane Free Flow (MLFF) atau sistem pembayaran tol tanpa berhenti di Tol I Gusti Ngurah Rai, Bali. Namun, uji coba ini disebut masih perlu banyak evaluasi.
"Dari lima gerbang di tol, baru satu gerbang saja di salah satu pintu gerbang Ngurah Rai. Uji coba sudah dilakukan beberapa saat yang lalu, mungkin dua minggu lalu," ujar Direktur PT Roatex Indonesia Toll System (RITS) Renaldi Utomo di Nusa Dua, Badung, Jumat (15/12/2023).
Renaldi mengatakan pihaknya telah memasang alat nirsentuh tersebut sejak empat minggu sebelum dilakukan uji coba.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tol Bali ini sangat singkat jaraknya, jadi sebenarnya mudah-mudahan nggak ada masalah. Intinya kami maju terus, progres terus," ucapnya.
Renaldi mengatakan proses pengembangan sistem ini masih perlu banyak evaluasi dan kajian bersama-sama.
Ditanya soal target Maret 2024 bisa beroperasi penuh, Renaldi enggan memberikan kepastian jadwalnya. Ia meminta untuk menanyakan kepada Badan Pengatur Jalan Tol (BPJL).
"Bukan dari kami, tetapi kalau ada target yang disampaikan oleh pemerintah akan sekuat tenaga kami tuntaskan," ungkap Renaldi.
Sekadar informasi, MLFF adalah salah satu teknologi yang digunakan untuk melakukan pembayaran jalan tol secara nirsentuh. Sistem ini nantinya akan menggantikan kartu e-toll.
Pembayaran multi instrumen ini pun akan dilakukan secara digital menggunakan aplikasi Cantas melalui smartphone.
(hsa/iws)