.webp)
Mandalika Grand Prix Association (MGPA) mengeklaim sejumlah pebalap peserta MotoGP Mandalika puas atas kualitas Sirkuit Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB). Menurut MGPA, para pebalap menilai sirkuit jauh lebih baik daripada tahun sebelumnya saat penyelenggaraan pertama MotoGP.
"Informasi terakhir, jadi kemarin kami sudah turut serta menjemput tim Dorna, juga para pebalap kami sambut. Kami menyambut hangat mereka," kata Direktur Utama MGPA Priandhi Satria saat sesi konferensi pers di kantor Gubernur NTB, Rabu (11/10/2023).
"Kemarin sore saya keliling sirkuit dan ketemu beberapa pebalap yang menyempatkan diri keliling melihat kondisi sirkuit, mereka sendiri menyatakan kondisi sirkuit tahun ini jauh lebih bagus, baik dari sisi permukaan maupun kebersihan, estetika. Overal di paddock juga lebih bagus," sambung Priandhi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain para pebalap, pengakuan serupa juga dilontarkan Fédération Internationale de Motocycle (FIM) atau Federasi Olahraga Motor Internasional terhadap Sirkuit Mandalika.
"Yang membuat saya terharu adalah pernyataan FIM, untuk sebuah sirkuit yang umurnya satu tahun bisa menghasilkan marshal lokal dengan kualitas yang baik, saya bangga bisa memberikan ilmu kepada teman-teman di NTB," jelasnya.
Priandhi mengungkapkan dari total 400 marshal yang akan bertugas pada event MotoGP 2023 ini, seluruhnya berasal dari NTB.
"Hari ini bisa dibilang dari 400 marshal (petugas yang membantu di lintasan balap), 100 persen adalah putra-putri NTB. Banyak teman yang telepon dari luar dareah, kenapa tahun ini mereka nggak diajak. Padahal tahun lalu kami ajak bertugas," jelas Priandhi.
"FIM mengatakan marshal sudah bisa memenuhi spesifikasi untuk bertugas di event sekalas motoGP, itu kata FIM regional Australia," imbuhnya.
Priandhi mengaku MGPA bersama ITDC siap menggelar event MotoGP Mandalika 2023 13-15 Oktober. "Overal kami siap menyelenggarakan," tandasnya.
(hsa/dpw)
