Arus lalu lintas di jalur Amlapura-Denpasar tepatnya di Banjar Dinas Pangitebel, Desa Antiga Kelod, Kecamatan Manggis, Karangasem, Bali, tersendat akibat terendam banjir. Selain itu, sejumlah ternak warga juga ikut terendam sehingga harus dievakuasi ke tempat yang lebih tinggi.
Kelian Banjar Dinas Pangitebel I Gede Darma mengatakan jalur tersebut kerap tergenang air saat hujan deras. Namun, ia menyebut debit air akibat hujan deras kali ini menjadi yang terparah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Biasanya air mulai merendam ruas jalan dari SPBE hingga jalan menuju Banjar Bengkel. Kurang lebih sekitar 500 meter," kata Darma, Kamis (11/12/2205).
Darma menyebut genangan air cukup tinggi di jalur Denpasar-Amlapura tersebut. Menurutnya, pengendara semakin kesulitan melintas karena ruas jalan itu dipenuhi ranting pohon dan semak-semak yang hanyut.
Camat Manggis I Putu Eka Putra Tirtana juga membenarkan kondisi tersebut. Namun, ia belum mengetahui secara ketinggian air di jalur Denpasar-Amlapura.
"Beberapa wilayah di Kecamatan Manggis terendam banjir akibat hujan deras. Untuk data pastinya, berapa wilayah yang terdampak, kami masih melakukan pendataan ke lapangan," ujar Tirtana.
Selain membuat arus lalu lintas macet, banjir tersebut juga membuat beberapa rumah warga terendam bahkan hewan ternak seperti sapi dan babi juga sempat terendam. Warga akhirnya mengevakuasi ternak mereka ke tempat yang lebih tinggi.
Untuk diketahui, beberapa wilayah di Karangasem diguyur hujan deras sejak pagi hingga sore. Beberapa desa di Kecamatan Manggis terendam banjir akibat debit air yang tinggi.
Simak Video "Video Motif Penusukan di Denpasar: Pelaku Tersinggung Ditatap Korban"
[Gambas:Video 20detik]
(iws/iws)











































