Transaksi Pesta Rakyat HUT Mangupura Tembus Rp 1,2 Miliar

Sui Suadnyana, Agus Eka - detikBali
Jumat, 28 Nov 2025 03:30 WIB
Foto: Suasana stan UMKM Badung memeriahkan pesta rakyat di HUT Kota Mangupura, beberapa waktu lalu. (Dok. Diskominfo Badung)
Badung -

Pesta rakyat bertajuk Mangucita saat Hari Ulang Tahun (HUT) ke-16 Kota Mangupura, Badung, pada 22-23 November 2025 sukses mencatatkan lonjakan ekonomi yang fantastis. Total transaksi 104 usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) lokal yang berpartisipasi melebihi Rp 1,2 miliar.

Bupati Badung, I Wayan Adi Arnawa, mengungkapkan capaian transaksi itu menunjukkan kuatnya denyut ekonomi lokal. Berdasarkan data, transaksi hari pertama mencapai Rp 418.540.751, sementara hari kedua melonjak hingga Rp 829.276.000.

"Walaupun ini kemarin satu setengah hari, karena kenapa saya bilang satu setengah hari? Sebenarnya dua hari kan, ditabrak hujan setengah hari," kata Adi Arnawa di Pusat Pemerintahan (Puspem) Badung, Kamis (27/11/2025).

Adi Arnawa menegaskan tingginya capaian ini selaras dengan upaya pemberdayaan ekonomi dan kolaborasi seluruh potensi di Badung. Acara ini juga menjadi wadah kolaborasi antara seniman, musisi, dan pelaku usaha lokal.

"Dalam peringatan HUT ke-16 ini, kita benar-benar merasakan kekuatan kolaborasi. Ada dukungan dari komunitas seni Badung, hadirnya musisi lokal hingga nasional, serta partisipasi 104 UMKM yang ikut memeriahkan dan menggerakkan perekonomian daerah," terang Adi Arnawa.

Adi Arnawa memastikan pesta rakyat ini benar-benar fokus pada pemberdayaan UMKM yang eksis dan berizin, meniadakan sistem "titipan". UMKM yang sudah memiliki Nomor Induk Berusaha (NIB) harus menjadi prioritas dan diberi kesempatan secara bergantian.

"Semua UMKM yang sudah memiliki Nomor Induk Berusaha itu, itu diberikan, prioritaskan. Nggak ada titipan Pak Bupati, Pak Wakil Bupati, Pak Sekda, nggak ada titipan itu. Saya ingin mendidik, mengedukasi UMKM kita. Dia tidak di saat ada hajatan baru dia menjadi UMKM, tetapi benar-benar dia eksis," jelas Adi Arnawa.

Mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Badung itu juga menyinggung kemungkinan untuk memindahkan pengelolaan acara HUT Mangupura ke Dinas Pariwisata bareng tim ekonomi kreatif, serta memperpanjang durasi pesta rakyat menjadi sekitar setengah atau sebulan penuh, tergantung kondisi. Hal ini dilakukan untuk memberi ruang lebih luas bagi UMKM dan masyarakat.

"Dari tanggal 1 sampai tanggal 16, itu saya ingin itu, pesta rakyat sudah ada. Jadi pesta rakyat ada, terus sudah itu, walaupun nanti artisnya, mungkin seminggu sekali, terutama artis-artis yang monumental begitu," jelas Adi Arnawa.



Simak Video "Adi Arnawa Ungkap Fokus Utama Akselerasi Pembangunan Kabupaten Badung"

(iws/iws)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork