Kebakaran Dahsyat Apartemen di Hong Kong, 2 WNI Tewas

Kebakaran Dahsyat Apartemen di Hong Kong, 2 WNI Tewas

Yulida Medistiara - detikBali
Kamis, 27 Nov 2025 13:43 WIB
Kebakaran besar melanda perancah bambu di beberapa gedung perumahan Wang Fuk Court, Tai Po, Hong Kong, pada Rabu (26/11/2025). Api dengan cepat menjalar di sepanjang rangka bambu bertingkat yang terpasang di sisi luar bangunan, memicu kepulan asap pekat yang menyelimuti kawasan permukiman. REUTERS/Tyrone Siu
Kebakaran dahsyat melanda perancah bambu di beberapa gedung perumahan Wang Fuk Court, Tai Po, Hong Kong, pada Rabu (26/11/2025). (Foto: REUTERS/Tyrone Siu)
Denpasar -

Dua warga negara Indonesia (WNI) dilaporkan tewas dalam peristiwa kebakaran di kompleks permukiman apartemen Hong Kong. Selain itu, dua WNI lainnya juga mengalami luka-luka akibat kebakaran dahsyat tersebut.

"⁠Hingga saat ini, dua orang WNI dinyatakan meninggal dunia dan dua orang lainnya mengalami luka-luka," kata juru bicara Kementerian Luar Negeri (Kemlu), Vahd Nabyl, Kamis (27/11/2025), dikutip dari detikNews.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kebakaran dahsyat ini menghanguskan sejumlah blok apartemen di kompleks permukiman di Hong Kong pada Rabu (26/11) waktu setempat. Data terbaru menyebut jumlah korban tewas dalam kejadian itu mencapai 44 orang. Beberapa orang dilaporkan terjebak di dalam gedung apartemen yang terbakar.

AFP melaporkan kobaran api semula membakar perancah bambu yang terpasang di setidaknya tiga blok apartemen di Wang Fuk Court di Tai Po, sebuah distrik di bagian utara Hong Kong. Tak lama kemudian, api menyebar ke bagian lainnya pada gedung-gedung permukiman tersebut.

ADVERTISEMENT

Vahd Nabyl menjelaskan Konsulat jenderal Republik Indonesia (KJRI) Hong Kong telah berkoordinasi intensif dengan Hong Kong Police Force (HKPF) untuk memonitor kondisi lapangan. Menurutnya, dua WNI yang menjadi korban dalam peristiwa itu merupakan pekerja migran Indonesia (PMI) sektor domestik.

"KJRI Hong Kong terus berkoordinasi dengan otoritas setempat serta pihak-pihak lain yang terkait untuk memantau perkembangan situasi dan memberikan pendampingan lanjutan kepada WNI yang terdampak, termasuk penyediaan tempat singgah sementara dan logistik pada gedung KJRI Hong Kong," ujarnya.

KJRI Hong Kong, dia melanjutkan, telah menghubungi keluarga WNI terdampak untuk menyampaikan keprihatinan dan belasungkawa yang mendalam. KJRI Hong Kong juga berupaya memberikan kejelasan informasi dan menginformasikan langkah penanganan selanjutnya terkait hal itu.

"KJRI juga terus berkoordinasi dengan otoritas setempat dan agen ketenagakerjaan setempat terkait guna pengurusan repatriasi jenazah serta hak-hak terkait," pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di detikNews. Baca selengkapnya di sini!

Halaman 2 dari 2


Simak Video "Video Kemlu Tingkatkan Perlindungan Diplomat di LN Buntut Zetro Purba Tewas"
[Gambas:Video 20detik]
(iws/iws)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads