NMAX Vs Vario di Jalur Amlapura-Denpasar, Satu Orang Cedera Kepala Berat

NMAX Vs Vario di Jalur Amlapura-Denpasar, Satu Orang Cedera Kepala Berat

I Wayan Selamat Juniasa - detikBali
Senin, 17 Nov 2025 13:36 WIB
Salah satu korban lakalantas saat mendapatkan penanganan medis di RSUD Karangasem, Minggu (16/11/2025) malam. (dok. Satlantas Polres Karangasem)
Foto: Salah satu korban lakalantas saat mendapatkan penanganan medis di RSUD Karangasem, Minggu (16/11/2025) malam. (dok. Satlantas Polres Karangasem)
Karangasem -

Kecelakaan lalu lintas melibatkan sepeda motor NMAX DK 4515 dan Vario DK 4035 terjadi di Jalur Amlapura-Denpasar, tepatnya di wilayah Jasri, Kelurahan Subagan, Karangasem, pada Minggu malam (16/11/2025). Akibat insiden ini, satu pengendara mengalami cedera kepala berat (CKB).

Kasat Lantas Polres Karangasem Iptu I Gusti Putu Agung Maha Putra mengatakan kejadian tersebut bermula ketika motor NMAX yang dikendarai oleh I Gusti Ngurah Widnyana (41) datang dari arah Amlapura menuju Denpasar. Saat tiba di lokasi kejadian, Widnyana hendak belok ke kanan menuju ke toko untuk berbelanja.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Namun di saat yang bersamaan datang sepeda motor Vario yang dikendarai oleh I Made Suwikara Putra (16) dari arah yang berlawanan. Sehingga menyebabkan terjadinya kecelakaan," kata Agung Maha, Senin (17/11/2025).

Akibat kejadian tersebut, Suwikara Putra mengalami luka lecet pada kaki kiri dan kanan, robek pada bibir bagian atas, lebam pada mata kanan dan kiri. Kondisinya saat itu masih sadarkan diri sehingga langsung dilarikan ke RSUD Karangasem.

ADVERTISEMENT

Sedangkan untuk pengendara NMAX yaitu Widnyana mengalami luka robek pada kepala belakang, lecet kaki kiri, lecet pada dahi, keluar darah dari telinga dan mengalami cedera kepala berat (CKB). Sehingga langsung dilarikan ke RSUD Karangasem tapi kesadarannya terus menurun.

Sementara itu, Kepala Bidang (Kabid) Pelayanan RSUD Karangasem I Gusti Lanang Udiyana membenarkan adanya pasien dengan CKB akibat kecelakaan tersebut. Karena kondisi pasien terus memburuk, pihak rumah sakit memutuskan untuk merujuknya ke RS Graha Bhakti Medika, Klungkung, agar mendapatkan penanganan spesialis bedah saraf.

"Pasien kami rujuk ke RS Graha BhaktiMedika,Klungkung, untuk mendapatkan penanganan dari dokter spesialis bedah saraf. Karena pasien mengalami cedera kepala," ujar LanangUdiyana.




(nor/nor)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads