Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Badung, Bali, sudah memasang instalasi kamera pengawas berteknologi canggih (CCTV) yang dialokasikan tahun ini. CCTV analitik itu sudah dipasang di 77 titik lokasi strategis, termasuk Jembatan Tukad Bangkung, Pelaga, Petang, yang selama ini dikenal sebagai titik rawan.
"Meskipun instalasi kamera telah selesai, Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Badung tengah mempercepat proses integrasi data dengan sistem analitik mutakhir. "Jadi setelah fisiknya, integrasi data dengan sistem analitiknya yang masih proses," ujar Kepala Diskominfo Badung, I Gusti Ngurah Jaya Saputra, Selasa (14/10/2025).
Menurut dia, pemasangan CCTV analitik ini jadi bagian integral dari sistem pemantauan lalu lintas dan keamanan terpadu di Badung. Dia juga memastikan bahwa CCTV yang digunakan memiliki spesifikasi tinggi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sesuai spesifikasi, kamera yang dipasang mampu melakukan zoom hingga 36 kali pembesaran, dengan jangkauan pantau mencapai 400 meter. Teknologi ini dilengkapi fitur keamanan preventif, dan dilengkapi sistem pemberitahuan seperti alarm jika ada hal mencurigakan terdeteksi.
Mantan Camat Mengwi itu menekankan, keberhasilan implementasi sistem pada CCTV itu bergantung pada memutakhirkan setiap komponen. Baik dari spesifikasi kamera, ketersediaan data, sistem analitik yang mumpuni.
"Itu tiga komponen utama agar implementasi bisa maksimal. Kami pastikan dulu teknologi yang melekat dalam kamera bagus, proses analitiknya yang bagus, dan data base. Data yang tersedia ini harus dipastikan," tegasnya.
Lebih jelas kata Jaya, total 77 titik kamera ini akan diintegrasikan secara menyeluruh dengan berbagai instansi penegak hukum dan layanan publik. Di antaranya Dishub Badung, Samsat, dan polisi, untuk memperkuat fungsi pengawasan dan keamanan di seluruh wilayah Gumi Keris.
(mud/mud)











































